Senin, 18/09/2017

‘Perangi Narkoba’ Masuk Subtema PPK

Senin, 18/09/2017

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy. (ANTARA FOTO)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

‘Perangi Narkoba’ Masuk Subtema PPK

Senin, 18/09/2017

logo

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy. (ANTARA FOTO)

JAKARTA -Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan memasukkan subtema perang melawan obat-obatan terlarang dalam implementasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy di Jakarta, Senin (18/9) mengatakan, Kemendikbud sedang merumuskan turunan dari Perpres Nomor 87 Tahun 2017 tentang PPK yang baru saja disahkan Presiden Joko Widodo.

Namun, ia tidak menyebut kapan pembahasan turunan Perpres PPK di Kemendikbud selesai. “Yang sekarang ada, Perpres segera tindak lanjuti dengan panduan dan pedoman, subtema bahas siswa,” kata Mendikbud.

Ia menegaskan subtema perang melawan obat-obatan terlarang tidak perlu masuk kurikulum. Artinya, siswa tidak akan mendapat pelajaran intrakurikuler tambahan ihwal perang melawan obat-obatan terlarang. Mendikbud menyinggung ihwal peredaran obat-obatan terlarang di Indonesia yang mengkhawatirkan. Ia mengatakan pesokan obat terlarang dilakukan melewati jalan-jalan tikus perbatasan.

Ia menyebut salah satu daerah yang rawan menjadi lokasi masuk barang haram itu, yakni Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah. “Harus ada keseriusan semua waspadai, cegah, atasi,” ujar dia. (rol) 

‘Perangi Narkoba’ Masuk Subtema PPK

Senin, 18/09/2017

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy. (ANTARA FOTO)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.