Kamis, 25/01/2018
Kamis, 25/01/2018
M Iqbal
Kamis, 25/01/2018
M Iqbal
KORANKALTIM.COM - Penyidikan dugaan korupsi pengadaan laptop untuk ketua RT di Kukar masih berlanjut.
Seorang kepala dinas berinisial GZ dan staf berinisial HW serta RM selaku kontraktor telah ditetapkan sebagai tersangka sejak Agustus 2017 lalu.
"Kasus ini masih berlanjut dan dalam tahap penyidikan," kata M Iqbal, Kasi Pidsus Kejaksanaan Negeri Kukar, Kamis (25/1).
Saat ini kejaksanaan masih menunggu hasil audit kerugian negara dari Inspektorat Wilayah Kukar untuk nilai riil kerugian yang ditimbulkan pada kasus ini.
"Kalau hitung-hitungan kasarnya, negara dirugikan sekitar Rp 500 juta sampai di bawah Rp 1 miliar," bebernya.
Jaksa menduga pengadaan 260 laptop senilai senilai Rp 2 miliar itu di-mark up hingga Rp 4 juta per unit.
Penulis : Amien
Editor : Supiansyah
M Iqbal
KORANKALTIM.COM - Penyidikan dugaan korupsi pengadaan laptop untuk ketua RT di Kukar masih berlanjut.
Seorang kepala dinas berinisial GZ dan staf berinisial HW serta RM selaku kontraktor telah ditetapkan sebagai tersangka sejak Agustus 2017 lalu.
"Kasus ini masih berlanjut dan dalam tahap penyidikan," kata M Iqbal, Kasi Pidsus Kejaksanaan Negeri Kukar, Kamis (25/1).
Saat ini kejaksanaan masih menunggu hasil audit kerugian negara dari Inspektorat Wilayah Kukar untuk nilai riil kerugian yang ditimbulkan pada kasus ini.
"Kalau hitung-hitungan kasarnya, negara dirugikan sekitar Rp 500 juta sampai di bawah Rp 1 miliar," bebernya.
Jaksa menduga pengadaan 260 laptop senilai senilai Rp 2 miliar itu di-mark up hingga Rp 4 juta per unit.
Penulis : Amien
Editor : Supiansyah
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.