KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Rumah Zakat kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan anak-anak difabel dengan menyalurkan bantuan kepada Muhammad Jamil dan beberapa anak lainnya di Samarinda.

Muhammad Jamil, seorang anak tuna netra yang memiliki prestasi gemilang dalam menghafal Al-Qur'an dan meraih juara di berbagai kompetisi menerima bantuan pendidikan dari Rumah Zakat. Meski mengalami keterbatasan, Jamil memiliki kemampuan menghapal yang luar biasa dan suara yang indah, menjadikannya tidak asing bagi masyarakat Samarinda.

Erwan sebagai orang tua Jamil mengaku  bersyukur atas anugerah yang diberikan kepada putranya. Meski mengalami kesulitan dalam artikulasi kata-kata, Jamil menunjukkan kemampuan yang luar biasa ketika melantunkan Al-Qur'an. Bantuan pendidikan yang diberikan kepada Jamil digunakan untuk membayar les tajwid dan membeli perlengkapan sekolah serta kebutuhan latihan Jamil.

Selain Jamil, bantuan juga diberikan kepada anak-anak lain seperti Septian, seorang yatim piatu yang tinggal bersama neneknya. Dukungan ini memberikan harapan baru bagi Septian dan neneknya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dan pendidikan Septian yang kini duduk di kelas 4 SD.

Sebelum berangkat ke sekolah, Septian terlebih dahulu membantu neneknya mencari kangkung untuk di jual ke warung. Bukan tanpa alasan Septian harus melakukannya. Pendapatan dari penjualan kangkung liar yang dilakukan oleh Septian dan neneknya menjadi sumber penghasilan utama untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Terima kasih Rumah Zakat dan donatur sudah mau peduli dengan anak-anak kami. Semoga Allah SWT memberkahi dan memudahkan segala urusan kita semua, para donatur dilancarkan rezekinya dan dimudahkan urusannya" tutur Erwan. (*)

Editor: Maruly Z