Jumat, 15/12/2017

Palsukan Berkas Lurah Dicopot

Jumat, 15/12/2017

ILUSTRASI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Palsukan Berkas Lurah Dicopot

Jumat, 15/12/2017

logo

ILUSTRASI

SAMARINDA – Setelah ramai dibicarakan, belum lama ini seorang lurah di Samarinda akhirnya resmi dicopot dari jabatannya. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Bagian (Kabag) Hukum Samarinda Masril usai rapat pembahasan lahan atas gugatan mantan lurah yaitu La Bario atau dikenal sebagai Saripudin. 

“Statusnya kini sudah diberhentikan (La Bario) apalagi sudah ditangani oleh kepolisian. Bisa jadi status kepegawaiannya juga akan dicopot perlahan karena sudah jelas melanggar hukum,” ujarnya, Kamis (14/12).

Bahkan belum lama ini La Bario diketahui menuntut balik atas gugatan Pemkot Samarinda terhadap lahan di Kelurahan Makroman Kecamatan Sambutan.

Namun nyatanya, semua berkas yang dijadikan bukti gugatan nyatanya tidak menunjukan kebenaran.

“Semua berkasnya itu palsu ada yang berupa fotokopi lalu diubah sendiri. Makanya hari ini (kemarin) kami rapatkan karena dia (La Bario) menuntut balik namun setelah rapat tadi, kami siap menghadapinya di pengadilan karena memang semua bukti yang diajukan palsu,” tegasnya.

Sebelumnya, Asisten I Hermanto kembali mengingatkan kepada seluruh lurah maupun camat agar selalu menjunjung tinggi kedisiplinan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Makanya tugas seorang ASN itu untuk pelayanna masyarakat. Jangan sampai tersangkut hukum khususnya soal pertanahan,” jelasnya.

Ia pun mengakui sudah banyak pegawai Pemkot Samarinda yang terjeremus masuk bui lantaran tidak hati-hati dalam persoalan kepemilikan lahan. Salah satunya yang ia sebutkan dan sudah banyak diketahui publik yaitu La Bario.

“Sudah cukup lah pejabat kita keluar masuk lantaran kasus ini. Jangan ada lagi yang menyusul karena hanya kejar target dan tidak berhati-hati dalam memberikan tanda tangan,” tutup Hermanto. (ms)


Palsukan Berkas Lurah Dicopot

Jumat, 15/12/2017

ILUSTRASI

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.