Senin, 22/04/2024
Senin, 22/04/2024
Salah satu kunjungan Wali Kota Samarinda ke Puskesmas yang ada di Pasundan. (Foto: Ainur/Korankaltim.com)
Senin, 22/04/2024
Salah satu kunjungan Wali Kota Samarinda ke Puskesmas yang ada di Pasundan. (Foto: Ainur/Korankaltim.com)
Penulis: */Ainur Rofiah
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Ispeksi mendadak (sidak) dilakukan Wali Kota Samarinda Andi Harun ke sejumlah instansibuntuk mengcek kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai honorer, Senin (22/4/2024).
Rute dimulai pada Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PKAD), Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kantor Kecamatan Samarinda Kota, Kantor Kelurahan Sidodadi, SMPN 22 dan Puskesmas Pasundan.
“Kunjungan hari ini adalah menyangkut tentang kedisiplinan, ternyata masih ditemukan pejabat ASN di lingkungan kantor, maupun pegawai ASN dan non ASN yang absen,” kata Andi Harun.
Meski diakui ada beberapa perbaikan terkait dengan keterangan ketidakhadiran seperti cuti atau sakit dan lainnya. Namun dia tetap menegur instansi yang tak memberikan alasan ketidakhadiran.
Termasuk izin melalui lisan yang menurutnya tidak masuk dalam sistem administrasi perizinan juga menjadi catatan penting.
“Padahal izin lisan tidak dikenakan di peraturan kepegawaian, begitu pula di sekolah. Di sekolah, tadi kita lihat, bahwa lebih dari 50 persen guru sudah tidak ada ditempat. Padahal jumlah gurunya 78,” tegasnya.
Puskesmas Pasundan dinilai sudah baik untuk tingkat kedisiplinannya, karena jumlah kehadiran pegawainya mencapai 100 persen.
Termasuk juga mereka tetap menjaga kebersihan kantor dan tata kelola administrasi yang terbilang rapi.
Dari sidak ini kemudian dirinya akan melakukan evaluasi.
Diharapkan kedisiplinan bisa dibentuk dan bisa diterapkan untuk didedikasikan saat melayanani masyarakat.
Untuk sidak kali ini, orang nomor satu di Kota Samarinda itu tidakmemberikan sanksi, namun hanya mengevaluasi dan hanya sebatas teguran lisan.
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.