Rabu, 14/06/2017

Out Of Control, Notaris Samarinda Tewas

Rabu, 14/06/2017

ILUSTRASI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Out Of Control, Notaris Samarinda Tewas

Rabu, 14/06/2017

logo

ILUSTRASI

BALIKPAPAN - Kecelakaan lalu lintas kembali menelan korban jiwa pada Selasa (13/6) pagi, di kawasan Kilometer 12 Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara.

Diketahui korban bernama Meliyani Febriyanti (35) warga Samarinda, meregang nyawa setelah mobil Grand Livina warna silver mengalami Out of Control, dan menabrak pohon. Beruntung bagi tiga rekannya yang berada dalam satu mobil selamat.

Lakalantas tersebut bermula ketika rombongan dengan mobil bernomor Polisi KT 1370 ME yang dikendarai korban , melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Samarinda ke Balikpapan sekira pukul 05.30 wita.

Meliyani yang juga notaris di Samarinda hendak berangkat menuju Jakarta, melalui Bandara Sulatan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan. Namun nahas ketika di lokasi kejadian, korban tidak mampu mengendalikan laju kendaraan dan oleng.

“Mobil ini dari arah Samarinda tujuan ke Balikpapan. Saat melintas di TKP mobil hilang kendali, dan terjadi kecelakaan tunggal,” ujar Kasat Lantas Polres Balikpapan AKP Noordiyanto.

Diperkirakan mobil dipacu dengan kecepatan antara 60-70 km, saat itu kondisi jalan licin akibat hujan gerimis, serta kondisi jalan menikung. Ketika itulah mobil lepas kendali dan sempat berputar beberapa kali sebelum menabrak mobil rongsokan yang berada di sebelah kiri jalan.

Pasca kejadian, pengendara lainnya dan warga sekitar yang melihat kejadian langsung mengevakuasi korban dari dalam mobil. Awalnya sang sopir Meliyani, masih menjerit kesakitan. Hingga akhirnya oleh warga langsung dilarikan ke RS Kanujoso Djatiwibowo. Namun takdir berkata lain, saat mobil yang membawa korban melintas di kawasan pasar Buton, Km 4 Balikpapan, akhirnya korban menghembuskan nafas terakhir, lantaran luka serius yang dideritanya.

“Korban meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit, korban mengalami luka di bagian wajah dan dada,” terang Noordiyanto.

Sementara itu, ketiga penumpang lainnya, hanya mengalami luka ringan. Mobil korban pun terlihat rusak parah di bagian depannya.

“Sementara ini mobil korban kami amankan di Satlantas Polres Balikpapan. Korban di rumah sakit tadi dilakukan visum, sekarang sudah di bawa pulang keluarganya ke rumah duka,” ujarnya.

Menurut mantan Kapolsek Derawan ini, kawasan rawan laka lantas berada di Km 16 hingga Km 24, Balikpapan Utara. Karena disepanjang jalan tersebut karakter jalan banyak tikungan tajam. Terlebih saat ini kondisi hujan, membuat jalan menjadi licin.

“Tikungan tajam di sepanjang jalur rawan itu ada sekitar 8 tikungan. Pengendara harus benar-benar fokus saat melintas di sana, kondisi fisik juga harus diperhatilan, jangan melanggar peraturan rambu-rambu lalu lintas. Karena kalau tidak dapat menguasai laju kendaraan, maka risiko besarnya kecelakaan,” bebernya. (yud)

Out Of Control, Notaris Samarinda Tewas

Rabu, 14/06/2017

ILUSTRASI

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.