Senin, 24/02/2020
Senin, 24/02/2020
Menit Akhir - Qomariah-Ansarullah, menyerahkan berkas dukungan ke KPU Samarinda (Ist/korankaltim.com)
Senin, 24/02/2020
Menit Akhir - Qomariah-Ansarullah, menyerahkan berkas dukungan ke KPU Samarinda (Ist/korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Pasangan yang maju lewat jalur perseorangan atau independen, Siti Qomariah dan Ansarullah, menyerahkan berkas dukungan mereka ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda, di masa injury time alias menit-menit akhir penutupan Ahad (23/2) malam kemarin.
Sebanyak 44.297 suara yang mereka kumpulkan, terbilang sedikit dari lawan politiknya yang juga maju di jalur independen. Namun, Siti optimistis jumlah dukungan itu, mampu menjadi pengantarnya, untuk lolos maju di pentas Pilkada Samarinda 2020 sebagai calon walikota dan calon wakil walikota. "Kami yakin saja bisa lolos. Mengalir saja seperti air," ucap Siti, usai menyerahkan berkas dukungan.
Saat disinggung kendala yang dihadapi Siti mengungkapkan selain persiapannya yang cukup singkat, juga kesulitan saat menginput data ke aplikasi sistem informasi calon (silon). "Masyarakat penuh kecurigaan, makanya bagaimana cara kami meyakinkan mereka. Apa program yang mereka inginkan," paparnya.
Ansarullah, yang juga merupakan mantan Camat Samarinda Seberang menilai, maju sebagai Wakil Walikota di jalur independen membutuhkan pertimbangan khusus. Namun berkat dukungan dari beberapa tokoh dan masyarakat Samarinda seberang, ia pun membulatkan tekad, dan maju bersama Siti Qomariah.
"Sebenarnya kalau saya birokrat sudah selsai,, tapi ada tokoh masyarakat, yang menghendaki saya maju, padahal apa yang saya andalkan? Tapi karena masyarakat menginginkan saya tentu ikut saja," papar Ansarullah. (*)
Penulis : Romi Ali Darmawan
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.