TENGGARONG –Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berharap terwujudnya pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) di Kukar menjadi lebih baik.

Kepala DESDM Kukar, Selamet Hadiraharjo mengatakan keberadaan organisasi profesi pertambangan seperti perhimpunan ahli pertambangan Indonesia (PERHAPI) Cabang Kukar yang sempat vakum beberapa tahun lalu dan kembali aktif paling tidak bisa membantu memperbaiki kondisi alam akibat aktivitas pertambangan di Kukar.

“Setidaknya bisa membantu mengembalikan kondisi alam kita, seperti lubang-lubang tambang yang banyak ditemui, kemudian bagaimana cara mereka menanganinya, itu penting sekali,” katanya kepada Koran Kaltim, Rabu (15/5).

Ia mengatakan, pengelolaan sumber daya alam di Kukar membutuhkan perhatian lebih dari para ahli pertambangan mengingat pengelolaannya yang terkesan hanya mengeksploitasi tanpa memikirkan dampak akibat aktivitas tambang. Lubang-lubang tambang yang dibiarkan menganga begitu saja akhirnya kerap menimbulkan korban jiwa, utamanya dari kalangan anak-anak kerap mandi di kolam eks tambang. 

“Setidaknya PERHAPI bisa mengupayakan pemanfaatan SDA di Kukar terkhusus sektor pertambangan dengan prinsip-prinsip good miners atau penambangan yang baik. Saya harapkan ke depannya, pengelolaan kekayaan sumber daya alam Kukar ini pengelolaannya lebih bagus lagi daripada sebelum-sebelumnya,” harapnya. (rf218)