Senin, 30/04/2018

Kedai Sampan, Konsep Kuliner H Maskur Dihargai Rp5 Miliar

Senin, 30/04/2018

KONSEP MAHAL: H. Maskur Ali Rahman bersama istri di depan Kedai Sampan Tradisional. (dwicahyo/korankaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kedai Sampan, Konsep Kuliner H Maskur Dihargai Rp5 Miliar

Senin, 30/04/2018

logo

KONSEP MAHAL: H. Maskur Ali Rahman bersama istri di depan Kedai Sampan Tradisional. (dwicahyo/korankaltim)

TANA PASER - Hasil laut di Kabupaten Paser sangat menjanjikan. Ini ditunjukkan pendiri Kedai Sampan Tradisional (KSP) H Maskur Ali Rahman yang menyajikan berbagai jenis makanan hasil laut dengan suasana yang tradisional. 

Di sini, pengunjung dapat menikmati sajian makanan dari hasil laut sembari menikmati sensasi di atas sebuah sampan yang telah disiapkan.

H Maskur menceritakan bahwa konsep tersebut merupakan hasil pemikiran yang cukup panjang dan melalui perjalanan panjang. “Konsep yang saat ini ada didapat dari kebiasaan saya berkeliling dan mempelajari berbagai cita rasa makanan nusantara,” ujarnya didampingi istri.

Ia juga menyampaikan bahwa awalnya ingin membuat konsep yang dapat menjadi ikon Kabupaten Paser. Namun, dia belum berkesempatan berbincang dengan Dinas Pemuda dan Pariwisata. Dengan diadakannya Open House KST pada Sabtu (28/4) dan Senin (30/4) yang mengundang pejabat daerah dan masyarakat sekitar untuk hadir dan mencicipi hidangan di KST, ia bisa berbincang dengan beberapa pejabat daerah untuk membicarakan konsep yang telah dibuatnya.

“Selaku putra asli Kabupaten Paser saya juga berkeinginan memajukan Kabupaten Paser, nah dengan jalan ini insyaallah kita bisa memajukan Kabupaten Paser, sebab konsep yang ada disini belum ada di tempat lain se-nusantara,” jelasnya.

Tentunya, lanjut dia, keinginan tersebut membutuhkan support dari pemerintah daerah selaku pemangku kebijakan di Paser. Dikatakannya, konsep KST sangat menarik bahkan sempat ada pengusaha asing yang ingin membeli konsep tersebut seharga Rp5 miliar. Namun Maskur menolaknyakarena ia beranggapan bahwa Konsep tersebut bisa membanggakan Kabupaten Paser.

“Banyak yang meminta saya untuk menjual konsep ini, bahkan ada pengusaha asing yang berani membeli konsep ini dengan harga Rp5 miliar, tapi saya gak berani menjual karena saya yakin konsep ini sangat berharga dan ini bisa menjadi satu ikon di Kabupaten Paser,” terang Maskur.

Selain menyajikan makanan khas hasil laut, berdirinya KST ini menambah daftar lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Pasalnya ketika ditanya soal karyawan, Masykur menyampaikan mulai dari pelayan sampai pada koki di kedai tersebut merupakan warga Kabupaten Paser.

“Karena kedai ini berada di Tana Paser dan saya sebagai Putra Putra Paser, maka karyawan yang saya ambil juga harus orang yang berada di Kabupaten Paser,”pungkasnya. (dc1217).

Kedai Sampan, Konsep Kuliner H Maskur Dihargai Rp5 Miliar

Senin, 30/04/2018

KONSEP MAHAL: H. Maskur Ali Rahman bersama istri di depan Kedai Sampan Tradisional. (dwicahyo/korankaltim)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.