Rabu, 27/06/2018
Rabu, 27/06/2018
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak saat melakukan Video Confrence di Ruang Desk Pilkada Pemprov Kaltim Lt 2 .(KORANKALTIM.COM/Rusdi)
Rabu, 27/06/2018
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak saat melakukan Video Confrence di Ruang Desk Pilkada Pemprov Kaltim Lt 2 .(KORANKALTIM.COM/Rusdi)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak melaporkan proses jalannya pelaksanaan Pilgub Kaltim 2018 dan Pilbup Bupati Penajam Paser Utara (PPU) kepada Kementerian Dalam Negeri melalui Video Confrence, di Kantor Gubernur Kaltim Rabu (27/6/2018) pagi.
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo tidak ikut dalam Video Conference karena tengah memantau Pilkada di Jawa Tengah.
Kepada Direktur Kemendagri Awang menjelaskan, dukungan dari Pemprov Kaltim sudah lengkap dan menjadikan tingkat partisipasi masyarakat akan meningkat.
"Taget dari Kemendagri 77,5 persen, riwayat di 2013, Kaltim 55, 81 persen, semoga kali ini bisa minimal 80 persen," ujarnya.
Ia juga melaporkan bahwa antusiasme pemilih cukup tinggi. Pernyataan tersebut diperkuat dengan laporan dari Boytenjuri, Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan, (BNPP) Kementerian Dalam Negeri.
"Mengenai penjaminan hak-hak masyarakat khususnya di Lapas, di Kota Samarinda berjalan baik" ungkapnya.
Penulis : Rusdi
Editor: Firman Hidayat
Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak saat melakukan Video Confrence di Ruang Desk Pilkada Pemprov Kaltim Lt 2 .(KORANKALTIM.COM/Rusdi)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak melaporkan proses jalannya pelaksanaan Pilgub Kaltim 2018 dan Pilbup Bupati Penajam Paser Utara (PPU) kepada Kementerian Dalam Negeri melalui Video Confrence, di Kantor Gubernur Kaltim Rabu (27/6/2018) pagi.
Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo tidak ikut dalam Video Conference karena tengah memantau Pilkada di Jawa Tengah.
Kepada Direktur Kemendagri Awang menjelaskan, dukungan dari Pemprov Kaltim sudah lengkap dan menjadikan tingkat partisipasi masyarakat akan meningkat.
"Taget dari Kemendagri 77,5 persen, riwayat di 2013, Kaltim 55, 81 persen, semoga kali ini bisa minimal 80 persen," ujarnya.
Ia juga melaporkan bahwa antusiasme pemilih cukup tinggi. Pernyataan tersebut diperkuat dengan laporan dari Boytenjuri, Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan, (BNPP) Kementerian Dalam Negeri.
"Mengenai penjaminan hak-hak masyarakat khususnya di Lapas, di Kota Samarinda berjalan baik" ungkapnya.
Penulis : Rusdi
Editor: Firman Hidayat
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.