Kamis, 05/07/2018

MENANG TANPA SANGGAHAN

Kamis, 05/07/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

MENANG TANPA SANGGAHAN

Kamis, 05/07/2018

logo

PENAJAM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengadakan rapat pleno rekapitulasi suara Pemilihan Bupati, Rabu (4/7). Hasilnya menetapkan pasangan Abdul Gafur Mas’ud-Hamdam memperoleh suara terbanyak di Banuo Taka.

Dari hitung resmi KPU PPU, pasangan  nomor urut 1, Mustaqim MZ-Sofyan Nur memperoleh 13.202 suara. Nomor urut 2,  Andi Harahap-Fadli Imawan mendapat 31.860 suara. Kemudian nomor urut 3, Abdul Gafur Mas’ud-Hamdam mendapat 37.445 suara. (selengkapnya lihat grafis)

Ketua KPU Kabupaten PPU Feri Mei Efendi  menyampaikan, rapat pleno berjalan lancar tanpa ada interupsi yang krusial dan mengganggu sepanjang rapat pleno rekapitulasi suara berlangsung. Sebab, biasanya perwakilan calon akan melakukan hujan interupsi bila tak menghendaki hasil perhitungan.

KPU memprediksi tidak ada sanggahan dari pasangan calon lain atas hasil pleno tersebut. Pasalnya, semua calon telah menerima hasil pilihan mayoritas masyarakat di wilayah itu. Beberapa paslon bahkan dikabarkan telah menyampaikan ucapan selama kepada AGM-Hamdam.

“Mudahan tidak ada gugatan. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak tanpa terkecuali,” bebernya. Selain pleno rekapitulasi suara Pemilihan Bupati PPU, juga diadakan rekapitulasi Pemilihan Gubernur Kaltim. 

Perwakilan AGM-Hamdam, Syahruddin M Noor yang menjadi saksi dalam pleno kemarin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak karena agenda berjalan sesuai jadwal dan tidak menemui permasalahan.  “Terima kasih kepada semua ungsur, sehingga tiba puncaknya pleno rekapitulasi suara ini terlaksana dengan baik dan situasi kondusif,” kata Wakil Ketua DPRD PPU ini. 

Rapat pleno kemarin mendapatkan pengamanan ketat oleh aparat kepolisian maupun TNI  dan dipimpin langsung Kapolres PPU AKBP Sabil Umar didampingi oleh Wakapolres Kompol Nina Ike Herawati.

Sebelumnya, AGM menyatakan siap bekerja untuk membangun Kabupaten PPU lima tahun ke depan. “Tentunya kemenangan ini bukan kemenangan AGM-Hamdam, tapi ini, kemenangan seluruh warga Kabupaten PPU, saya sendiri, banyak berterima kasih kepada simpatisan, relawan begitu juga paslon nomor satu dan dua,” katanya merespon hasil survei LSI Deny JA, pekan lalu. 

Sebagai upaya mendukung programnya, AGM  memiliki kriteria tertentu dalam menempatkan pejabat di Pemkab PPU agar pemerintahan lebih dinamis dan bergerak lebih cepat.

Pejabat akan ditugaskan berdasarkan keahliannya yang dimiliki. Hal tersebut  patut diwujudkan di setiap birokrasi, karena akan berpengaruh terhadap jalannya pemerintahan.

“Penempatan pejabat bukan soal suka atau tidak suka, tapi harus sesuai dengan bidang keahliannya,” kata AGM.

“Penempatan atau mutasi di lingkungan Pemkab PPU sesuai dengan konsep right man on the right place. Artinya menempatkan orang yang tepat sesuai dengan keahliannya, karena penempatan yang kita lakukan melalui pertimbangan dan pengkajian yang matang,” lanjutnya.

Konsep tersebut akan diterapkan mulai tataran kepala bidang atau di bawahnya, dan harus dilakukan dengan tepat. “Antara kemampuan manajerial dan teknis, maka keterampilan manajerial harus memiliki porsi lebih tinggi,” tuturnya. (wn/kpc)

MENANG TANPA SANGGAHAN

Kamis, 05/07/2018

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.