Senin, 21/08/2017

Masyarakat Kaltim Belum Merdeka

Senin, 21/08/2017

ILUSTRASI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Masyarakat Kaltim Belum Merdeka

Senin, 21/08/2017

logo

ILUSTRASI

SAMARINDA - Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi Hanura Muhammad Adam mengatakan sejauh ini dalam konteks Kaltim, ia menilai masyarakatnya belum merdeka. Menurutnya di usia ke-72 bagi Indonesia yang tidak lagi muda dan mulai sepuh, namun kemerdekaan itu belum diraih karena masih banyak daerah yang belum menikmati listrik dan air bersih serta kebutuhan penting lainnya.

Dengan usia yang juga tak lagi muda, artinya republik ini harus lebih bijaksana terhadap rakyatnya, harus lebih mengayomi masyarakatnya dan yang pasti sudah harus mensejahterakan rakyatnya. Siapapun pemimpin di Kalimantan Timur harus mewujudkan cita-cita proklamasi untuk keadilan dan kemakmuran. 

“Harus diutamakan keadilannya daripada kemakmurannya, berarti harus adil lebih dulu kemudian perwujudan makmurnya. Dimanapun warga Kaltim baik yang di kota maupun di pelosok harus bisa merasakan keberadaan listrik, air bersih, bisa bersekolah gratis, mendapatkan pengobatan gratis, mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan terjangkau,” ungkap Adam.

Lebih lanjut, memasuki tahun politik Politikus Hanura ini berharap siapapun pengganti Gubernur Awang Faroek Ishak kedepan adalah orang yang memahami apa sesungguhnya yang dibutuhkan Kaltim. Sehingga peringatan HUT RI setiap 17 Agustus tidak hanya sekedar seremonial. Jika di pemerintah pusat dilakukan pidato kenegaraan oleh presiden RI, maka di daerah juga dilakukan hal yang sama oleh gubernur maupun bupati/walikota. 

“Selain itu dalam penyampaian pidato juga jangan hanya hal-hal yang baik saja disampaikan, tetapi hal-hal apa saja yang dalam RPJMD belum tercapai perlu disampaikan,” sebutnya.

Tak hanya itu, target pembangunan serta visi misi pemimpin juga harus disampaikan, apa-apa saja yang telah dicapai dan apa-apa saja yang belum tercapai. Termasuk juga program-program lain yang direncanakan belum tercapai juga perlu disampaikan. Hal ini agar masyarakat Kaltim bisa menilai keberhasilan pemimpin mereka. 

Ditambahkan Anggota Fraksi Hanura Andarias P Sirenden, HUT ke-72 RI ini juga sebagai momentum tepat untuk bersatu dan merapatkan barisan dari seluruh komponen baik dalam membangun Indonesia lebih maju dan sejahtera bagi seluruh rakyak Kaltim dan Indonesia pada umumnya.

“Caranya dengan tetap menjaga dan memelihara hubungan yang harmonis serta kondusif bagi seluruh elemen masyarakat di republik ini khususnya di Kaltim,” tuturnya.(hms5/hms3)


Masyarakat Kaltim Belum Merdeka

Senin, 21/08/2017

ILUSTRASI

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.