Senin, 04/09/2017

Tenaga Lokal Harus Diserap Maksimal

Senin, 04/09/2017

Abdul Rasid

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Tenaga Lokal Harus Diserap Maksimal

Senin, 04/09/2017

logo

Abdul Rasid

TENGGARONG - Tenaga kerja lokal merupakan aset daerah dalam mengembangkan suatu kemandirian dalam peningkatan taraf hidup suatu daerah. Tidak terkecuali bagi wilayah Kutai Kartanegara (Kukar) yang nota bene banyak sekali memiliki perusahaan baik tambang maupun perusahaan perkebunan sawit.

Anggota Komisi II Abdul Rasid menjelaskan, DPRD tidak henti-hentinya selalu mengingatkan semua investor yang mengambil manisnya Sumber Daya Alam (SDA) di wilayah Kukar untuk selalu mengutamakan tenaga kerja lokal atau tenaga kerja asli putra daerah. “Selalu kita ingatkan, janganlah keberadaan perusahaan ditengah masyarakat, membuat masyarakat iri hati, buatlah keberadaan perusahaan itu membuat masyarakat bangga dan rasa memiliki,” kata Rasid sapaan akrabnya.

Menurut Rasid hal ini menimbulkan ironi tersendiri karena banyak sebagian putra daerah tidak bekerja, padahal didaerahnya telah masuk perusahaan yang tentunya membuka ruang lapangan pekerjaan bagi putra daerah setempat.

Oleh sebab itu penyerapan tenaga lokal lanjut Rasid, dirasa sangat penting sekali, karena mampu memberikan suatu kemandirian bagi suatu daerah tersebut. “Binalah kelompok masyarakat dengan cara pembinaan maupun pelatihan, agar jika ditinggalkan oleh perusahaan, maka  masyarakat sekitar masih bisa mandiri,” ujarnya. 

Ketua DPD II Golkar Kukar ini menegaskan yang tidak kalah pentingnya lagi jika ada Musrenbangdes, maupun Musrenbang kecamatan pihak perusahan sebisa mungkin harus dilibatkan. 

“Agar bisa tahu kekurangan masyarakat itu apa, dan ini juga bisa menghindari tumpang tindih suatu program pemerintah desa, karena jika pembangunan kita bebankan ke Alokasi Dana Desa (ADD) saat ini sangat tidak mungkin, karena daerah kita mengalami defisit anggaran yang cukup besar sekali,” tegas Rasid. (adv/hei)




Tenaga Lokal Harus Diserap Maksimal

Senin, 04/09/2017

Abdul Rasid

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.