Rabu, 15/11/2017

NasDem Resmi Dukung Jokowi di Pilpres 2019

Rabu, 15/11/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

NasDem Resmi Dukung Jokowi di Pilpres 2019

Rabu, 15/11/2017

logo

JAKARTA - Partai NasDem secara resmi mendeklarasikan untuk mendukung kembali Joko Widodo sebagai presiden pada Pemilu Presiden 2019 mendatang.

“Saya nyatakan dengan ini, Partai NasDem dengan resmi mencalonkan kembali Pak Jokowi sebagai Presiden pada Pilpres 2019,” kata Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dalam sambutannya pada Pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV NasDem, yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (15/11) malam.

Presiden Jokowi pun dipersilakan maju untuk menerima piagam dukungan.

“Mulai hari ini, sampai seterusnya sebagai ketua umum partai NasDem saya ingin melihat kesiapan setiap struktur partai NasDem dari DPP sampai DPRT, setiap sayap partai, seluruh anggota legislatif partai NasDem, dan para kepala daerah partai NasDem untuk bekerja memenangkan Pemilu serentak 2019. NasDem Partaiku, Jokowi Presidenku!,” tegas Surya Paloh.

Partai NasDem, kata Surya, secara konsisten memegang prinsip untuk mendukung Presiden Jokowi pada Pilpres nanti. Ia mengatakan cita-cita NasDem sampai sejauh ini belum tercapai sepenuhnya, tetapi dirinya bangga atas beberapa capaian NasDem.

“Saya katakan secara jujur sejujur-jujurnya, masih jauh soal ini, dari apa yang diinginkan, apalagi dari cita-cita proklamator ini. Tapi perlu dicatat dengan jelas dan tegas, satu kemenangan kecil yang telah tercatat yang sudah ditancapkan. Ada kepercayaan suara rakyat 7 persen pemilu 2014 lalu. Kita sudah memiliki Presiden Jokowi. Presiden yang diusung secara totalitas oleh partai ini!” kata Surya Paloh berapi-api.

Ia menambahkan, partai memang seumur jagung, yakni berusia 6 tahun tetapi pihaknya memiliki mimpi besar.

“Selama enam tahun Partai NasDem telah membuktikan bahwa kita konsisten dengan komitmen pada gerakan perubahan: dimulai dari diri sendiri untuk tidak berpura-pura, untuk tidak berbeda antara ucapkan dan perbuatan yang terus disuarakan dari awal hingga hari ini,” katanya.

Dalam dialektika romantika hidup ini, Surya sudah berjuang di setiap zaman, mulai dari Orde Lama, Orde Baru, sampai pada masa Reformasi. Pasca Reformasi 1998, Indonesia merindukan pemimpin yang otentik, yang menjadi antitesa dari politik pencitraan yang over dosis, yang mengedepankan kepentingan rakyat banyak di atas hasrat pribadi dan kelompok, ujarnya.

Kerinduan tersebut, kata dia, terjawab ketika Indonesia dipimpin oleh Presiden Jokowi, seorang putera terbaik bangsa yang berdiri apa adanya. (ant)


NasDem Resmi Dukung Jokowi di Pilpres 2019

Rabu, 15/11/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.