Penulis: Muhammad Heriansyah

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Hari terakhir penerimaan pendaftaran Bakal Calon Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusahan Muda Indonesia (BPD Hipmi) Kalimantan Timur, kandidat bakal calon Ketua Umum, Andi Adi Wijaya yang juga Sekretaris Umum BPD Hipmi Kaltim Periode 2020-2023 mengembalikan formulir pendaftaran dirinya sebagai bakal calon ketua umum Sabtu (6/4/2024) akhir pekan tadi kepada steering committee Musda XVII HIPMI Kaltim.

Adi Wijaya didampingi jajaran ketua umum dan fungsionaris BPC Hipmi se-Kaltim saat menyerahkan berkas, diantaranya Kutai Kartanegara, Samarinda, Bontang serta beberapa tokoh pengusaha muda yang tergabung dalam BPD Hipmi Kaltim.

Adi Wijaya dalam penyerahan berkasnya menjelaskan telah mendapatkan delapan rekomendasi dukungan dari seluruh BPC Hipmi yang aktif di wilayah Kalimantan Timur.

“Alhamdulillah saya sudah menyerahkan seluruh persyaratan sebagai bakal calon ketua umum, saya juga membawa delapan surat rekomendasi dukungan dari BPC Hipmi yang aktif di wilayah Kaltim, Mudah-mudahan niatan saya untuk maju dalam Musda Hipmi kali ini, memberikan dampak positif dan kemajuan bagi organisasi Hipmi di Kalimantan Timur," kata Awe, sapaan akrab Adi Wijaya, saat dikonfirmasi Korankaltim.com, Senin (8/4/2024).

Keseriusan Awe untuk mengikuti kontestasi pemilihan calon Ketua Umum BPD Hipmi Kaltim terlihat dari lengkapnya semua berkas yang dibawa termasuk uang kontribusi calon ketua umum yang sudah ditentukan juga turut serta diserahkan ke panitia pengarah atau Steering Committee (SC) Musda Hipmi.

Setelah jadwal tahapan pendaftaran ini, panitia Musda akan masuk ke tahapan verifikasi terhadap berkas bakal calon Ketua Umum  BPD Hipmi Kalimantan Timur masa bakti 2024-2027 yang sudah mendaftarkan diri.

Ketua Steering Committee Musda, Daniel Abadi Sihotang menyampaikan hingga akhir waktu jadwal pendaftaran dan pengembalian formulir ini, hanya ada satu orang yang mengembalikan formulir pendaftaran yaitu Awe.

“Lolos atau tidaknya bakal calon sangat bergantung pada kelengkapan berkas dan persyaratan yang mereka serahkan saat pendaftaran, keabsahan dan penetapan akan kami lakukan bersama tim setelah verifikasi berkas mulai tanggal 7 sampai 8 april 2024 mendatang, kemudian akan kami umumkan hasilnya," terang Daniel. 

Menanggapi dirinya sebagai satu-satunya bakal calon ketua umum, Awe berkomitmen tetap akan mengikuti seluruh proses rangkaian sampai menunggu hasil ketetapan sebagai ketua umum.  

"Meskipun berpotensi calon tunggal, saya berkomitmen untuk tetap mengikuti proses tahapan yang ada dan saya menyerahkan sepenuhnya kepada panitia SC sampai nantinya akan ditetapkan sebagai calon ketua umum pada Musda mendatang, kita berdoa agar semua berjalan lancar karena masih ada tahapan verifikasi berkas dan yang lainnya, semoga keseriusan dalam menahkodai organisasi ini dapat terwujud," harap Awe.

Editor: Aspian Nur