Selasa, 23/01/2018

Tidak Jujur Bisa Jadi Masalah

Selasa, 23/01/2018

Muhammad Jamal

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

0

Tidak Jujur Bisa Jadi Masalah

Selasa, 23/01/2018

logo

Muhammad Jamal

SAMARINDA – Pengamat Politik Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda Muhammad Jamal mengingatkan para pasangan calon (Paslon) Gubernur Kaltim agar menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara  (LHKPN) dengan jujur. Laporan yang tidak benar bisa menimbulkan masalah di kemudian hari. 

“Saya berharap LHKPN paslon harus sesui dengan pakta integritas, yaitu jujur melaporkan atas nama sendiri. Baik itu harta yang bergerak dan tidak bergerak, karena itu sudah diatur undang-undang,” kata Jamal, Senin (22/1).

Menurutnya, paslon yang melaporkan harta kekayaan dipastikan memiliki integritas. Sebaliknya, mereka yang tidak melaporkan LHKPN atau membuat laporan tidak benar patut dipertanyakan. 

“Kalau hanya LHKPN tidak jujur, maka itu patut dipertanyakan. Jangan sampai dikemudian hari, antara yang dilaporkan tidak sesui fakta di lapangan. Itu akan menimbulkan masalah,” sebut Jamal.

Komisoner KPU Kaltim Bidang Tekhnis, Rudiansyah mengatakan KPK akan menyerahkan berkas-berkas hasil LHKPN kandidat bakal cagub dan cawagub sebelum penetapan paslon.

“KPK akan menyampaikan LHKPN ke KPU untuk selanjtunya dimengumumkanya,” pungkasnya.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis harta kekayaan para kandidat bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur. Dari laporan harta kekayaan yang tercatat di KPK, Awang Ferdian Hidayat menjadi kandidat terkaya dengan harta kekayaan mencapai Rp 21 miliar.  Sementara Nusyirwan Ismail menjadi kandidat dengan harta termininim, sekitar Rp 623 juta. (sab)


Tidak Jujur Bisa Jadi Masalah

Selasa, 23/01/2018

Muhammad Jamal

Berita Terkait

Berita Pilihan


Tidak Jujur Bisa Jadi Masalah

Muhammad Jamal

SAMARINDA – Pengamat Politik Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda Muhammad Jamal mengingatkan para pasangan calon (Paslon) Gubernur Kaltim agar menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara  (LHKPN) dengan jujur. Laporan yang tidak benar bisa menimbulkan masalah di kemudian hari. 

“Saya berharap LHKPN paslon harus sesui dengan pakta integritas, yaitu jujur melaporkan atas nama sendiri. Baik itu harta yang bergerak dan tidak bergerak, karena itu sudah diatur undang-undang,” kata Jamal, Senin (22/1).

Menurutnya, paslon yang melaporkan harta kekayaan dipastikan memiliki integritas. Sebaliknya, mereka yang tidak melaporkan LHKPN atau membuat laporan tidak benar patut dipertanyakan. 

“Kalau hanya LHKPN tidak jujur, maka itu patut dipertanyakan. Jangan sampai dikemudian hari, antara yang dilaporkan tidak sesui fakta di lapangan. Itu akan menimbulkan masalah,” sebut Jamal.

Komisoner KPU Kaltim Bidang Tekhnis, Rudiansyah mengatakan KPK akan menyerahkan berkas-berkas hasil LHKPN kandidat bakal cagub dan cawagub sebelum penetapan paslon.

“KPK akan menyampaikan LHKPN ke KPU untuk selanjtunya dimengumumkanya,” pungkasnya.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis harta kekayaan para kandidat bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur. Dari laporan harta kekayaan yang tercatat di KPK, Awang Ferdian Hidayat menjadi kandidat terkaya dengan harta kekayaan mencapai Rp 21 miliar.  Sementara Nusyirwan Ismail menjadi kandidat dengan harta termininim, sekitar Rp 623 juta. (sab)


 

Berita Terkait

Kurangi Jukir Liar di Samarinda, Wali Kota Dukung Diberlakukannya Kartu Parkir Berlangganan

KPU Kukar Sosialisasikan Persyaratan Dukungan Pencalonan Perseorangan

Mobil Boks Tabrak Motor di Bengalon yang Dikendarai Anak-Anak Hingga Meninggal Dunia

SK Larangan Usaha Pertamini dan BBM Eceran Keluar, Pemilik Usaha Diminta Habiskan Stok Tanpa Dijual

IRT Pengedar Narkoba di Balikpapan Diringkus Polisi, 67 Paket Sabu Disita

Monumen Taman Tuah Himba di Tenggarong Tergenang Air Cukup Tinggi, BPBD Kukar Kerahkan Anggota

Tiga Kapal Perang Angkut Kontingen Latsitarda Nusantara ke Kaltim, Ini Pesan Pj Gubernur ke Taruna dan Taruni

Sejumlah Bacalon Kepala Daerah di Kaltim Taaruf Bersama Gus Muhaimin

Tidak Ada Proses PHPU, KPU Kaltim Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Hari Ini

Singgung Program Merdeka Belajar di Hardiknas, Pj Gubernur Kaltim: Tidak Usah Lagi Ganti Kurikulum

Kejar Target Upacara Kemerdekaan di IKN, Infrastruktur Kelistrikan Dikebut

Nasib Ribuan THL di Kukar Disorot, DPRD Minta Pemkab Tindaklanjuti karena Belum Terlaporkan di LKPj 2023

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Tahun Ini, PPDB SMA/SMK di Samarinda Akan Dibuka Mulai Juni

Dua Bangunan dan Satu Sepeda Motor di Samarinda Utara Hangus Terbakar, Termasuk Dokumen Penting Pemilik Rumah

Luka Melepuh di Mulut dan Tangan Bocah, Pasutri di Samarinda Terancam Hukuman Lima Tahun Penjara

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.