TENGGARONG – Perhelatan Erau Adat Kutai dan International Folk Art Festival (EIFAF) 2018 tinggal hitungan hari. Stand-stand Expo yang akan di gelar di kawasan stadion Rondong Demang Tenggarong mulai dipersiapkan dengan spesifikasi kapasitas lighting dan sound system 40.000 watt. 

Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kutai Kartanegara (Kukar) telah menentukan Even Organizer (EO) untuk bekerjasama menangani Erau Expo EIFAF 2018 ini. EO El Production terpilih melalui penilaian kontestasi OPD terkait yang diselenggarakan DPMPTSP Kukar.  

“Sementara persiapannya 85 persen. EO yang  terpilih adalah El Production,” kata Kasi Promosi, DPMPTSP Kukar, Mohammad Saidar saat di temui Koran Kaltim di Sekretariat EIFAF 2018, Kamis, (19/7).

EL Production, lanjutnya, juga bekerja sama dengan pemuda karya untuk bazar rakyat dalam memeriahkan Erau Expo yang akan di isi Pelaku Ekonomi Kreatif Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) . Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pelaku ekonomi kreatif UMKM lokal, luar kabupaten Kukar, bahkan luar pulau juga ikut serta meramaikan stand-stand pameran itu. “Saat ini peserta yang mendaftar untuk stand Expo sementara ada sembilan OPD Pemkab Kukar, empat peserta perusahaan swasta, dua peserta dari perbankan, delapan peserta otomotif dan 12 UMKM luar Tenggarong, bahkan dari luar Kabupaten pun ada, yaitu biro perekonomian Jawa Timur yang mengambil sembilan stand, Dekranasda Kukar lima stand,” bebernya. (rf218)