TENGGARONG - Pemkab Kutai Kartanegara (Kukar) harus segera merealisasikan anggaran perbaikan jalan poros Kota Bangun-Kenohan, khususnya di Jalan di Sebelimbingan. Pasalnya, setiap kali hujan deras mengguyur wilayah tersebut, jalan di Debelimbingan kembali menjadi ‘bubur’. Tidak sedikit mobil yang amblas karena kondisi jalan licin dan berlubang.

“Setiap hujan deras pasti jalan jadi berlumpur,” kata Camat Kota Bangun, Mawardi saat dihubungi Koran Kaltim.

Ia mengatakan, kondisi seperti ini terus terjadi saat hujan deras melanda Kota Bangun dan sekitarnya. “Tadi malam hujan sampai pagi,” bebernya.

Untuk melintas, kata dia, warga pun harus bahu membahu menarik kendaraan baik roda empat atau lebih seperti dump truck. Beruntung pengerasan batu bantuan pemerintah beberapa waktu lalu sedikit membantu sehingga mobil masih bisa melintas dan tidak terjadi penumpukan kendaraan.

“Untung hujan hanya sampai pagi, jadi siangnya jalan sudah kering dan lalu lintas bisa kembali lancar,” bebernya.

Namun, kata dia, pemerintah kecamatan sangat berharap Pemkab segera mengucurkan alokasi anggaran perbaikan beberapa titik jalan rusak di poros Kota Bangun-Kenohan, seperti di Sebelimbingan dan Teluk Muda. Sebab, lanjut Mawardi, ada sekitar Rp 7 Miliar dana yang disiapkan Pemkab untuk memperbaiki titik-titik jalan rusak tersebut. “Informasi pemkab dan dewan, itu ada Rp 7 miliar,” tegasnya. (ami)