ROSTOV – Untuk kedua kalinya secara beruntun, Belgia lolos ke fase 16 Besar pada perhelatan Piala Dunia dan pada penyelenggaraan di Rusia tahun ini,Belgia digadang bisa melaju sampai ke 8 Besar karena bersua tim yang tak diunggulkan dari Asia, Jepang.

Di  Rostov Arena Selasa (3/7) dinihari nanti, catatan impresif mewarnai perjalanan Rode Duivels alias Setan Merah, julukan Belgia yang lolos fase grup dengan sempurna, tak terkalahkan. Bandingkan dengan Blue Samurai alias Samurai Biru, julukan Jepang, yang tampil di fase knock out ini hanya bermodalkan minimnya pelanggaran yang mereka lakukan dalam tiga laga grup yang dijalani meski sempat menghebohkan karena mampu mengalahkan Kolombia 2-1.

Kembalinya Romelu Lukaku di skuat Belgia menambah ancaman semakin besar untuk Jepang. Lukaku yang sempat cedera di laga terakhir grup menghadapi Inggris, siap melukai Samurai Biru dengan golnya di lagan anti. “Lukaku sudah siap tampil. Dia sembuh lebih cepat dari yang kami perkirakan,” kata Roberto Martinez, arsitek Belgia.

Lukaku sendiri merasakan dirinya fit untuk lagan anti. “Saya senang bisa kembali tampil dan pertandingan melawan Jepang sangat penting untuk kami menangkan karena kami ingin tampil sampai di perempatfinal,” papar Lukaku.

Martinez bakal memasang Golden Generation sebagai starter di Rostov nanti dimana Kevin de Bruyne akan dipasang bersama Marouanne Fellaini di lini tengah. Trio penyerang Lukaku-Dries Mertens dan Eden Hazard siap menjebol gawang Jepang sementara kipper Thibout Courtois dipalangi Jan Verthongen di barisan belakang.

Sementara Jepang sendiri meng­andalkan kepiawaian Eiji Kawashima di bawah mistar gawang. Yuto Nagatomo jadi penyeimbang di lini tengah dan Shinji Kagawa bisa jadi ancaman lini pertahanan Belgia. Pelatih Jepang Akira Nishino mengaku senang karena timnya tak diunggulkan. “Beban ada di Belgia. Mereka harus bermain dengan tekanan. Kami? Tentu saja kami akan bermain seperti gaya kami sendiri seperti saat mengalahkan Kolombia dan menahan Senegal. Kekalahan dari Polandia tak kami pikirkan karena focus kami sekarang adalah menorehkan sejarah tampil di 8 Besar,” tegas Nishino. (lbc)