Selasa, 19/03/2024

Program Satu Desa Satu Bidan Satu Perawat di Kukar Berlanjut, DPMD Kolaborasi dengan Dinas Kesehatan

Selasa, 19/03/2024

Tenaga kesehatan yang bertugas di desa terus berusaha memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. (Foto: Dok.DPMD Kukar)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Program Satu Desa Satu Bidan Satu Perawat di Kukar Berlanjut, DPMD Kolaborasi dengan Dinas Kesehatan

Selasa, 19/03/2024

logo

Tenaga kesehatan yang bertugas di desa terus berusaha memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. (Foto: Dok.DPMD Kukar)

Penulis: */Muhammad Heriansyah

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Salah satunya melalui program Satu Desa Satu Bidan dan Satu Perawat.

Kepala DPMD Kukar, Arianto menerangkan program ini diwujudkan dengan cara melakukan seleksi untuk merekrut tenaga kesehatan bagi desa-desa yang ada di Kukar.

Khususnya untuk posisi perawat dan bidan, di mana seleksinya dilakukan langsung oleh Dinkes Kukar. “Langkah ini bisa menjadi solusi keterbatasan jumlah perawat dan bidan di tiap-tiap Puskemas dan Puskesmas Pembantu di desa-desa yang ada di Kukar. Penjaringan tenaga kesehatan ini sebagai upaya pemerintah mengoptimalkan program satu perawat dan bidan di setiap desa,” kata Arianto.

Agar program ini berhasil, Arianto mendorong warga setempat yang merupakan lulusan sekolah keperawatan dan bidan agar mengikuti seleksi ini.

Langkah ini untuk memudahkan adaptasi penempatan agar pengabdian di kampung halaman sendiri lebih maksimal. “Tentu menjadi sebuah kebanggaan juga, anak-anak Kukar asli daerah membangun untuk daerah tempat tinggalnya sendiri di bidang kesehatan,” ucapnya.

DPMD Kukar juga mendorong keterlibatan Posyandu dan Puskesmas pembantu (Pusban) di desa agar program satu desa satu bidan satu perawat bisa dilakukan secara optimal. Hal ini dilakukan mengingat saat ini memang masih ada sebagian desa di Kukar ada satu desa hanya memiliki satu perawat, atau ada yang hanya memiliki satu bidan saja.

"Sesuai arahan Pak Bupati Kukar Edi Damansyah ingin ada dua-duanya, yakni bidan dan perawat di setiap desa,” tutupnya.  (*/kk)


Editor: Maruly Z

Program Satu Desa Satu Bidan Satu Perawat di Kukar Berlanjut, DPMD Kolaborasi dengan Dinas Kesehatan

Selasa, 19/03/2024

Tenaga kesehatan yang bertugas di desa terus berusaha memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. (Foto: Dok.DPMD Kukar)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.