Kamis, 18/01/2018
Kamis, 18/01/2018
Asli Nuryadin
Kamis, 18/01/2018
Asli Nuryadin
SAMARINDA - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Samarinda Asli Nuryadin mengatakan, penyusunan dokumen perencanaan pembangunan dan belanja daerah tahun 2018 semakin baik dibandingkan tahun sebelumnya. Dia mengatakan, beberapa program yang biasanya baru dilakukan pada bulan Februari bisa diselesaikan lebih awal pada akhir tahun lalu.
“Artinya lebih baik dari tahun lalu, tahun ini insya Allah lebih baik, dokumen keuangan sudah final. Sebenarnya yang sifatnya fisik itu sudah bisa dilelang. Kalau dulu Februari kita masih menunggu proses verifikasi di provinsi, ini Desember kemarin sudah di provinsi,” ujarnya.
Pada bulan ini hanya menyisakan tahap akhir Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)-nya saja. “Anggaplah kita ulur sampai Januari. Artinya Februari sudah bisa mulai proyek,” tukasnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, ia berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis seperti Dinas Pekerjaan Umum (DPU) agar tak ada lagi kegiatan yang lelangnya berada di pertengahan tahun. “Ini lelang sudah mulai harusnya, tidak apa-apa, dokumen keuangannya sudah bisa keluar kok. Proses lelang itu memerlukan waktu 1,5 bulan dalam waktu itu simultan dokumen turun,” paparnya.
“Jadi mudah-mudahan tradisi kita yang bekerja datar lalu nanti di triwulan ketiga naik. Akan berubah menjadi landai saja, mudahan di akhir November sudah selesai dan Desember tinggal verifikasi administrasi saja,” imbuhnya.
Hal tersebut, kata dia karena semuanya sudah tidak ada lagi yang perlu dipertanyakan. “Asistensi dan lainnya sudah ada dari provinsi sudah clear. Jadi semuanya sudah terkoneksi melalui SIMDA, jadi tinggal print saja, tandatangan. Biar mau dirubah juga tidak bisa karena sudah terkunci karena sudah masuk anggaran. Kalau mau dirubah ya di Perubahan di Juni nanti,” tandasnya. (adv/rs)
Asli Nuryadin
SAMARINDA - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Samarinda Asli Nuryadin mengatakan, penyusunan dokumen perencanaan pembangunan dan belanja daerah tahun 2018 semakin baik dibandingkan tahun sebelumnya. Dia mengatakan, beberapa program yang biasanya baru dilakukan pada bulan Februari bisa diselesaikan lebih awal pada akhir tahun lalu.
“Artinya lebih baik dari tahun lalu, tahun ini insya Allah lebih baik, dokumen keuangan sudah final. Sebenarnya yang sifatnya fisik itu sudah bisa dilelang. Kalau dulu Februari kita masih menunggu proses verifikasi di provinsi, ini Desember kemarin sudah di provinsi,” ujarnya.
Pada bulan ini hanya menyisakan tahap akhir Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA)-nya saja. “Anggaplah kita ulur sampai Januari. Artinya Februari sudah bisa mulai proyek,” tukasnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, ia berharap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis seperti Dinas Pekerjaan Umum (DPU) agar tak ada lagi kegiatan yang lelangnya berada di pertengahan tahun. “Ini lelang sudah mulai harusnya, tidak apa-apa, dokumen keuangannya sudah bisa keluar kok. Proses lelang itu memerlukan waktu 1,5 bulan dalam waktu itu simultan dokumen turun,” paparnya.
“Jadi mudah-mudahan tradisi kita yang bekerja datar lalu nanti di triwulan ketiga naik. Akan berubah menjadi landai saja, mudahan di akhir November sudah selesai dan Desember tinggal verifikasi administrasi saja,” imbuhnya.
Hal tersebut, kata dia karena semuanya sudah tidak ada lagi yang perlu dipertanyakan. “Asistensi dan lainnya sudah ada dari provinsi sudah clear. Jadi semuanya sudah terkoneksi melalui SIMDA, jadi tinggal print saja, tandatangan. Biar mau dirubah juga tidak bisa karena sudah terkunci karena sudah masuk anggaran. Kalau mau dirubah ya di Perubahan di Juni nanti,” tandasnya. (adv/rs)
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.