Kamis, 07/12/2017

Parpol Tentukan Kualitas Demokrasi

Kamis, 07/12/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Parpol Tentukan Kualitas Demokrasi

Kamis, 07/12/2017

JAKARTA – Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menilai kualitas partai politik merupakan faktor penentu kualitas demokrasi. Maka itu, menurutnya jumlah parpol yang sedikit dengan ambang batas lebih baik ketimbang masyarakat disodorkan banyak parpol.

“Sekarang boleh muncul 4, 5 partai baru, tapi yang menentukan dia bisa ikut terlibat pengambilan kebijakan di DPR tergantung ambang batas. Maka ambang batas dari tahun ke tahun harus meningkat. Sekarang 3,5 mungkin bisa besok 5 persen, 10 persen. Bukan mematikan parpol. Kuncinya masyarakat memilih yang menentukan,” ujarnya, Selasa (5/12).

Menurutnya, parpol bersinggungan langsung dengan penyelenggara keputusan politik seperti DPR, DPRD, kepala daerah, dan presiden. Sehingga, kualitas parpol menentukan kualitas pilihan dalam pemilu. “Jadi kualitas parpol menentukan kualitas demokrasi dan keanggotaan DPR sampai kepala daerah sampai capres-cawapres,” terangnya.

Pada Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019 diharapkan terjadi kontestasi yang mengedepankan program dan konsep. Politik uang dan politik identitas harus dihindarkan demi perbaikan kualitas demokrasi. Karena itu Tjahjo mendorong untuk konsolidasi demokrasi pada tahun mendatang.

“Kuncinya nanti di pilpres, pileg 2019 ini apakah mampu untuk mengger akkan dan mengorganisir semua daerah yang ada,” ujarnya.(mdk)


Parpol Tentukan Kualitas Demokrasi

Kamis, 07/12/2017

Berita Terkait


Parpol Tentukan Kualitas Demokrasi

JAKARTA – Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menilai kualitas partai politik merupakan faktor penentu kualitas demokrasi. Maka itu, menurutnya jumlah parpol yang sedikit dengan ambang batas lebih baik ketimbang masyarakat disodorkan banyak parpol.

“Sekarang boleh muncul 4, 5 partai baru, tapi yang menentukan dia bisa ikut terlibat pengambilan kebijakan di DPR tergantung ambang batas. Maka ambang batas dari tahun ke tahun harus meningkat. Sekarang 3,5 mungkin bisa besok 5 persen, 10 persen. Bukan mematikan parpol. Kuncinya masyarakat memilih yang menentukan,” ujarnya, Selasa (5/12).

Menurutnya, parpol bersinggungan langsung dengan penyelenggara keputusan politik seperti DPR, DPRD, kepala daerah, dan presiden. Sehingga, kualitas parpol menentukan kualitas pilihan dalam pemilu. “Jadi kualitas parpol menentukan kualitas demokrasi dan keanggotaan DPR sampai kepala daerah sampai capres-cawapres,” terangnya.

Pada Pilkada Serentak 2018 dan Pemilu 2019 diharapkan terjadi kontestasi yang mengedepankan program dan konsep. Politik uang dan politik identitas harus dihindarkan demi perbaikan kualitas demokrasi. Karena itu Tjahjo mendorong untuk konsolidasi demokrasi pada tahun mendatang.

“Kuncinya nanti di pilpres, pileg 2019 ini apakah mampu untuk mengger akkan dan mengorganisir semua daerah yang ada,” ujarnya.(mdk)


 

Berita Terkait

Dapat Dukungan dari Pondok Pesantren Hidayatullah Ummu Quro Balikpapan, Isran – Hadi Kian Yakin Maju di Pilkada 2024

Golkar Balikpapan Siap Jalin Komunikasi dengan Partai Lain Jelang Pilkada Serentak

Siapkan SDM Jelang Pilkada, KPU Paser Buka Pendaftaran PPK dan PPS

Belum Ada Instruksi dari Pusat, DPC Gerindra PPU Belum Buka Pendaftaran

KPU Kukar Resmi Buka Pendaftaran Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan

KPU Resmi Perpanjang Lomba Cipta Karya Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024

Buka Pendaftaran Penjaringan Bacabup-Bacawabup untuk Pilkada 2024, DPD PAN Kutai Kartanegara Persilakan yang Berminat Mendaftar

Ingin Berkontribusi Bagi Daerah, Nidya Listiyono Ambil Formulir Pendaftaran Wali Kota Samarinda

KPU Kukar Persiapkan Perekrutan Anggota Badan Adhoc Jelang Pilkada, Diawali Sosialisasi Sebelum Buka Pendaftaran

Kabar Duka, Ketua Partai Demokrat Kutai Kartanegara Tutup Usia

Bawaslu Kaltim Putuskan PPK di 9 Kecamatan Dikenakan Sanksi Teguran Tertulis

Mengenal Ketua KPU Balikpapan Prakoso Yudho Lelono, Kelahiran Kebun Sayur yang Kini Mengawal Demokrasi

Hasil Pleno Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 Pastikan Prabowo-Gibran Unggul Telak, Saksi Paslon 01 dan 03 Tolak Tanda Tangan

Sudah Hitung Formulir C1, PAN Klaim Sudah Dapat Kursi ke-8 DPR RI di Dapil Kaltim

Dua Partai Bakal Rebutan Kursi Ketua DPRD di Kutai Timur

Prediksi DPC Gerindra Kukar, Raih Tujuh Kursi di Pileg Tahun 2024

Kempo Kaltim Waspadai NTT di PON XXI/2024

Gagak Bersatu Nusantara Deklarasikan Pemilu Damai, Ciptakan Suasana Sejuk di Samarinda

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.