Senin, 11/09/2017

Jokowi Dihina, Megawati Marah

Senin, 11/09/2017

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jokowi Dihina, Megawati Marah

Senin, 11/09/2017

logo

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI

MALANG – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri marah karena banyak fitnah dan hinaan yang mengarah kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Kemarahannya ini tak bisa dia sembunyikan saat meresmikan Kantor Dewan Perwakilan Cabang PDI Perjuangan di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Menurut Megawati, Jokowi kerap dikatakan antek komunis dan tidak jelas asal-usul ibu kandungnya. Megawati meminta agar masyarakat Indonesia mengedepankan sopan-santun sebagai orang Timur.

“Kita ini bukan negara liberal. Kita negara demokrasi dengan asas Pancasila, punya sopan-santun sebagai orang timur,” kata Megawati di Kantor DPC Malang, Jawa Timur, Minggu, 10 September 2017 seperti dikutip dari Liputan6pagi.

Megawati mengatakan, wajar jika dirinya marah lantaran dituduh PKI. “Kalau kalian sama anak-anak kalian dihina di depan orang lain, apakah kalian tidak akan marah? Kalau tidak marah, maka kalian bukan orang Indonesia,” ujar Megawati.

“Dulu rakyat milih, yo wis kami ngikut dan hanya diam. Tapi ketika Pak Jokowi jadi presiden, banyak yang kata-katain kalau Pak Jokowi diktator-lah, dari keluarga PKI-lah. Kalau berani bicara itu di depan, jangan bicara di belakang saja,” tutur Megawati.

PENGHINAAN IBU NEGARA

Sebuah unggahan akun Instagram @warga_biasa menjadi viral. Unggahan itu berisi foto Ibu Negara Iriana Jokowi ditambahkan kata-kata penghinaan.

Terkait hal itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno enggan berkomentar banyak. Dia hanya menyayangkan tindakan tersebut.

“Biar saja urusan anulah. Kita kan enggak boleh saling menghina,” jawab Pratikno, Jumat (8/9/2017).

Akun Instagram @warga_biasa mengunggah sebuah tangkapan layar yang memuat foto Ibu Negara Iriana Jokowi ditambahkan dengan kata-kata penghinaan.

Pemilik akun Twitter @HomeMarshel pun melaporkan unggahan penghinaan terhadap Ibu Negara Iriana itu ke akun putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

“Mas @Chilli_Pari ini ada instagram spt ini ...beliau ibu negara lho mas ..terlebih beliau juga ibu sampeyan ...tolong ditindak mas,” tulis @HomeMarshel dengan emotikon marah.

Namun, kedua putra Jokowi itu tidak menanggapi unggahan penghinaan terhadap Iriana dengan marah. Mereka justru memaafkan pelaku.

“Biarin. Dimaafkan aja,” tulis Gibran di akun @Chilli_Pari.

Jawaban serupa disampaikan Kaesang dalam akun @kaesangp. “Yo orapopo mas. Maafkan wae.” (l6c)

Jokowi Dihina, Megawati Marah

Senin, 11/09/2017

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI

Berita Terkait


Jokowi Dihina, Megawati Marah

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI

MALANG – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri marah karena banyak fitnah dan hinaan yang mengarah kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Kemarahannya ini tak bisa dia sembunyikan saat meresmikan Kantor Dewan Perwakilan Cabang PDI Perjuangan di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Menurut Megawati, Jokowi kerap dikatakan antek komunis dan tidak jelas asal-usul ibu kandungnya. Megawati meminta agar masyarakat Indonesia mengedepankan sopan-santun sebagai orang Timur.

“Kita ini bukan negara liberal. Kita negara demokrasi dengan asas Pancasila, punya sopan-santun sebagai orang timur,” kata Megawati di Kantor DPC Malang, Jawa Timur, Minggu, 10 September 2017 seperti dikutip dari Liputan6pagi.

Megawati mengatakan, wajar jika dirinya marah lantaran dituduh PKI. “Kalau kalian sama anak-anak kalian dihina di depan orang lain, apakah kalian tidak akan marah? Kalau tidak marah, maka kalian bukan orang Indonesia,” ujar Megawati.

“Dulu rakyat milih, yo wis kami ngikut dan hanya diam. Tapi ketika Pak Jokowi jadi presiden, banyak yang kata-katain kalau Pak Jokowi diktator-lah, dari keluarga PKI-lah. Kalau berani bicara itu di depan, jangan bicara di belakang saja,” tutur Megawati.

PENGHINAAN IBU NEGARA

Sebuah unggahan akun Instagram @warga_biasa menjadi viral. Unggahan itu berisi foto Ibu Negara Iriana Jokowi ditambahkan kata-kata penghinaan.

Terkait hal itu, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno enggan berkomentar banyak. Dia hanya menyayangkan tindakan tersebut.

“Biar saja urusan anulah. Kita kan enggak boleh saling menghina,” jawab Pratikno, Jumat (8/9/2017).

Akun Instagram @warga_biasa mengunggah sebuah tangkapan layar yang memuat foto Ibu Negara Iriana Jokowi ditambahkan dengan kata-kata penghinaan.

Pemilik akun Twitter @HomeMarshel pun melaporkan unggahan penghinaan terhadap Ibu Negara Iriana itu ke akun putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

“Mas @Chilli_Pari ini ada instagram spt ini ...beliau ibu negara lho mas ..terlebih beliau juga ibu sampeyan ...tolong ditindak mas,” tulis @HomeMarshel dengan emotikon marah.

Namun, kedua putra Jokowi itu tidak menanggapi unggahan penghinaan terhadap Iriana dengan marah. Mereka justru memaafkan pelaku.

“Biarin. Dimaafkan aja,” tulis Gibran di akun @Chilli_Pari.

Jawaban serupa disampaikan Kaesang dalam akun @kaesangp. “Yo orapopo mas. Maafkan wae.” (l6c)

 

Berita Terkait

Terbuka untuk yang Memiliki Kapasitas dan Isi Tas, DPW PKS Kaltim Buka Pendaftaran Bacalon di Pilkada Serentak 2024

Dapat Dukungan dari Pondok Pesantren Hidayatullah Ummu Quro Balikpapan, Isran – Hadi Kian Yakin Maju di Pilkada 2024

Golkar Balikpapan Siap Jalin Komunikasi dengan Partai Lain Jelang Pilkada Serentak

Siapkan SDM Jelang Pilkada, KPU Paser Buka Pendaftaran PPK dan PPS

Belum Ada Instruksi dari Pusat, DPC Gerindra PPU Belum Buka Pendaftaran

KPU Kukar Resmi Buka Pendaftaran Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan

KPU Resmi Perpanjang Lomba Cipta Karya Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024

Buka Pendaftaran Penjaringan Bacabup-Bacawabup untuk Pilkada 2024, DPD PAN Kutai Kartanegara Persilakan yang Berminat Mendaftar

Ingin Berkontribusi Bagi Daerah, Nidya Listiyono Ambil Formulir Pendaftaran Wali Kota Samarinda

KPU Kukar Persiapkan Perekrutan Anggota Badan Adhoc Jelang Pilkada, Diawali Sosialisasi Sebelum Buka Pendaftaran

Kabar Duka, Ketua Partai Demokrat Kutai Kartanegara Tutup Usia

Bawaslu Kaltim Putuskan PPK di 9 Kecamatan Dikenakan Sanksi Teguran Tertulis

Mengenal Ketua KPU Balikpapan Prakoso Yudho Lelono, Kelahiran Kebun Sayur yang Kini Mengawal Demokrasi

Hasil Pleno Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 Pastikan Prabowo-Gibran Unggul Telak, Saksi Paslon 01 dan 03 Tolak Tanda Tangan

Sudah Hitung Formulir C1, PAN Klaim Sudah Dapat Kursi ke-8 DPR RI di Dapil Kaltim

Dua Partai Bakal Rebutan Kursi Ketua DPRD di Kutai Timur

Prediksi DPC Gerindra Kukar, Raih Tujuh Kursi di Pileg Tahun 2024

Kempo Kaltim Waspadai NTT di PON XXI/2024

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.