Penulis: M Rafik

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti mendorong agar pendaftaran siswa jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), tidak hanya fokus pada sekolah negeri tetapi juga swasta.

Setiap sekolah khususnya swasta menurutnya bisa mendapatkan porsi ataupun subsidi untuk mempersiapkan proses PPDB saat ini, diantaranya dengan peningkatan sarana dan prasarana  (sarpras) pendidikan.

“Setidaknya ada pemerataan kualitas pendidikan karena menjelang PPDB ini kalau bisa sekolah swasta juga mendapatkan perhatian,” kaa Puji kepada Korankaltim.com Rabu (1/5/2024).

Diketahui ada beberapa wilayah di Kota Samarinda yang tidak memiliki SMP Negeri dan ini harus jadi perhatian agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda bisa mencari solusi agar permasalahan PPDB pada tahun 2023 tidak kembali terulang.

“Ada beberapa wilayah yang memang tidak memiliki SMP Negeri, dari sini bisa dilihat kecenderungan masyarakat terhadap sekolah negeri padahal kan ada sekolah swasta,” ucapnya lagi.

Sekolah swasta juga memiliki hak untuk mencerdaskan anak bangsa namun masyarakat menilai sekolah swasta biayanya terlalu tinggi sehingga hal ini menjadi kendala bagi para penyelenggara pendidikan.

“Ini harus betul-betul diseriusin juga dan pemerintah kota bisa memberikan sedikit subsidi bagi para sekolah swasta,” tegas Puji.

Subsidi yang dimaksud diantaranya peningkatan sarpras, kualitas tenaga pendidik maupun memperbesar insentif pendidikan. Upaya ini dinilai untuk mendorong agar sekolah swasta mendapatkan perhatian lebih.

“Yang jelas bisa dari peningkatan kualitas sarpars pendidikan juga bias atau juga dengan tingkatkan kualitas setiap guru,” pungkasnya.

Editor: Aspian Nur