SAMARINDA- Anggota Komisi III DPRD Kaltim Gamalis, meminta kepada Pemprov Kaltim untuk sungguh-sungguh memperhatikan kondisi jalan Provinsi Kaltim yang ada pada saat ini seperti di Wilayah Utara Kaltim.

Khususnya di Kabupaten Berau, jalan yang menghubungkan ibu kota kabupaten dengan lima kecamatan yang ada di pesisir pantai kabupaten tersebut butuh perbaikan. “Begitu juga dengan daerah lain di Kaltim, seperti di Kutai Timur, Paser, Kutai Kartanegara dan Kutai Barat,” ujarnya.

Politikus PPP asal daerah pemilihan Berau, Kutai Timur dan Bontang ini meminta agar Dinas Pekerjaan Umum (PU) segara memberikan perhatian terhadap jalan provinsi yang rusak. “Sudah menjadi rahasia umum kalau jalan di Kaltim sangat memperihatinkan, dan ini sebenarnya menjadi kewajiban pemerintah sebagai bagian dari penyediaan sarana dan prasarana publik sehingga harus benar-benar menjadi perhatian,” ucapnya.

Rusaknya infrastruktur badan jalan diberbagai daerah di Kaltim membuat Gamalis selalu mendapat laporan dan keluhan dari masyarakat. Sebab kerusakan jalan itu mengakibatkan sejumlah persoalan, mulai dari kecelakaan hingga menghambat akses transportasi khususnya yang berkaitan dengan perdagangan.

Untuk itu, dia berharap ke depan, Pemprov dan DPRD Kaltim dapat fokus kepada program pembangunan yang berkaitan dengan kepentingan orang banyak. Khususnya yang berhubungan dengan sarana dan prasarana publik sehingga diharapkan akan mampu mendongkrak perekonomian masyarakat.

Sebab dengan membangunan infrastruktur yang baik di daerah akan tercipta berbagai peluang ekonomi sehingga dapat memecah adanya ketertinggalan atau ketidakadilan disuatu daerah tertentu di Kaltim.

“Kami usulkan Pemprov melakukan pemetaan terkait dengan program pembangunan infrastruktur yang ada di Kaltim, khususnya terkait jalan. Artinya, mana yang butuh untuk dibantu kelanjutan pembangunannya, dan mana yang baru akan dilakukan perbaikan. Sehingga, tidak ada lagi masalah badan jalan yang dikeluhkan oleh masyarakat,” harapnya.

Ditambahkan Gamalis, hal yang sama juga perlu dilakukan, seperti pembangunan infrastruktur jalan yang mendukung pariwisata di daerah.  ”Pemerintah harus lebih kreatif dan inovatif menggali potensi wisata daerah yang tersebar diseluruh wilayah Kaltim. Salah satunya dengan memberikan kemudahan mengakses lokasi wisata agar terjangkau dengan mudah,” imbaunya. (adv/hms3)