BONTANG- Ajang lomba Run For Fun 10 K yang digelar PT Pupuk Kaltim dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-73, Minggu, (19/8/2018), berlangsung meriah dan peserta membludak.

Sebanyak 800 peserta dari berbagai wilayah di Kalimantan Timur ikut meriahkan ajang bergengsi yang digelar Pupuk Kaltim kali ini. Pesertanyaa ada yang berasal dari Berau, Balikpapan, Samarinda, Sangatta, Samarinda juga dari Bontang. 

Acara yang dilaksanakan di Stadion Mulawarman untuk start dan finish di area CFD Pupuk Kaltim ini, juga bisa disebut ajang temu kangen bagi para atlet lari, dan para pecinta/komunitas lari 10 K se-Kaltim.

“Ini merupakan acara kangen-kangenan dari semua runner. Ke depan harapan kami bisa Open Indonesia. Inipun mereka sudah kontak ke kami untuk hadir, cuma karena kuota kami terbatas hanya 800 orang, jadi untuk internal wilayah Kaltim saja,” kata diakui Ketua Panitia Agus Susanto.

Agus yang staf pengembangan SDM Pupuk Kaltim ini berharap, acara ini berkelanjutan, di mana titik awal Run 10 K PKT pada tahun 2012 lalu. Mengenai rutenya, Agus menyebut jika sudah sesuai sertifikasi PASI pada 2008. Sementara itu, Direktur SDM dan Umum Pupuk Kaltim Meizar Effendi mengatakan, acara 10 K ini beberapa waktu pernah diadakan, dan sekarang digelar kembali. “Kita mulai lagi untuk menyemangati atlet di Bontang dan seluruh Kaltim, acara ini juga bisa menumbuhkan bibit-bibit atlet baru dari pelajar, bahkan veteranpun ikut berlomba,” kata Meizar.

Ia juga berharap Run For Fun 10 K ini menjadi agenda tahunan di Bontang. “Kami harap ini menjadi even besar, yang memeriahkan HUT RI juga meramaikan Kota Bontang,” kata Meizar Effendi.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase menyatakan terima kasih kepada PKT atas diselenggarakan 10 K ini. “Di Bontang ini komunitas lari sungguh luar biasa. Ini salah satu komitmen PKT dalam rangka memasyarakatkan olahraga. Karena itu, kami mensupport sepenuhnya dan mudahan menjadi agenda tahunan untuk meningkatkan prestasi anak-anak kita,” kata Basri.

Dirjen Prasana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian RI Pending Dadih Permana, juga berharap, agar BUMN di seluruh Indonesia bisa mencontoh PKT.

“Kalau bisa semua BUMN di Indonesia menyelenggarakan even seperti ini dengan berbagai cabang olahraga, sehingga masing-masing BUMN bisa menjadi salah satu sarana kita kerjasama dengan  Menpora, untuk gali bibit-bibit olahragawan,” katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, jika pembukaan  Asian Games tadi malam (Sabtu,18/8/2018) sangat luar biasa spektakuler. “Kita punya bakat atlet, ini anak-anak masih muda,” kata Pending Dadih.(adv/cil)