Senin, 22/04/2019
Senin, 22/04/2019
Suasana peninjauan sebelum siswa SMPN 1 Tenggarong mengikuti UNBK di gedung baru pada Senin (22/4/2019) ( Foto: Reza / korankaltimcom)
Senin, 22/04/2019
Suasana peninjauan sebelum siswa SMPN 1 Tenggarong mengikuti UNBK di gedung baru pada Senin (22/4/2019) ( Foto: Reza / korankaltimcom)
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Bertempat di gedung SMPN 1 Tenggarong yang belum rampung, sebanyak 269 siswa mengikuti Ujian Nasional Barbasis Komputer (UNBK) pada Senin (22/4/2019).
UNBK digelar tiga sesi yang dimulai pagi hingga sore, setiap sesi diikuti oleh sekitar 90 siswa.
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meninjau pelaksanaan UNBK di beberapa SMP di kecamatan terdekat. Sejauh ini, pelaksanaannya terkendala sejumlah komputer yang digunakan tidak mampu menyala lantaran kekurangan daya listrik.
“Sebenarnya kemarin waktu persiapan, kan sudah uji coba, berjalan dengan baik. Tapi ini kita sudah hubungi PLN agar los setrum agar bisa terlaksana,” kata Kepala SMPN 1 Tenggarong, Mustangirun kepada Korankaltim.com.
SMPN 1 Tenggarong bersikukuh menggelar UNBK digelar di gedung baru lantaran ingin memberikan kesempatan kepada siswa kelas 9 merasakan suasana gedung baru setelah empat tahun perbaikan gedung tak kunjung rampung 100 persen.
Melihat kondisi tersebut, Edi hanya bisa tertawa. “Ya seperti yang kita lihat tadi. Satu bangunannya belum selesai, tapi tadi kita pantau sudah jalan, jadi mudah-mudahan berjalan dengan lancar. Jadi memang ada keinginan siswa-siswinya terakhir mereka ingin (UNBK) di gedung itu. Bukan persoalan gedungnya, tapi perangkatnya karena ini memang sistem komputerisasi. Tadi ada persoalan dengan PLN tapi saya kira itu berjalan dengan baik,” demikian Edi.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor : M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.