KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Sejumlah baliho milik bakal calon peserta Pilkada Kutai Kartanegara (Kukar) 2020 mengalami sejumlah aksi vandalisme hingga perusakan. Baliho yang dirusak, seperti milik Novita Ikasari (Bunda Vita).

Ketua Tim Kerja Pemenangan Bunda Vita, Mulyadi mengatakan, terdapat beberapa baliho calon peserta Pilkada lainnya di tempat yang sama, namun hanya baliho Novita yang dirusak.

Perusakan itu terjadi di Desa Sungai Mariam dan Desa Anggana, Kecamatan Anggana, Kukar. Sebanyak delapan baliho yang dirobek, ada juga yang dirobohkan kayunya. 

"Semoga ini hanya dilakukan oleh orang iseng. Walau keisengan itu kok hanya dilakukan terhadap baliho Bunda Vita, " kata Mulyadi kepada Korankaltim.com. Jumat (17/1/2020). 

Dirinya berharap, perusakan baliho berukuran 2 x 3 meter itu, bukanlah berlatar belakang persaingan antar bakal calon. Jika ini yang terjadi, maka Pilkada Kukar menjadi tidak sehat. 

"Saya dan tim tetap positive thinking (berfikir positif), bahwa ini ulah orang iseng, cari perhatian, bukan karena persaingan antar bakal calon, " ujarnya. 

Lantas, apakah tim Bunda Vita akan melaporkan kasus ini ke kepolisian? 

“Insyaallah akan kita laporkan ke kepolisian. Agar tidak terulang lagi, "tegasnya.

Sebelumnya, baliho Bakal Calon Bupati, Darlis Pattalongi dan Eddy Subandi juga menjadi sasaran vandalisme.

Penulis: Sabri

Editor: M.Huldi