Jumat, 02/02/2018

12 Hari Tersesat di Hutan, Joko Ditemukan di Hutan Kalteng

Jumat, 02/02/2018

SUDAH DITEMUKAN: Joko (panah merah), surveyor PT Gunung Bara Utama yang sempat hilang 12 hari di hutan sebelum ditemukan di area perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah. (Foto:ist)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

12 Hari Tersesat di Hutan, Joko Ditemukan di Hutan Kalteng

Jumat, 02/02/2018

logo

SUDAH DITEMUKAN: Joko (panah merah), surveyor PT Gunung Bara Utama yang sempat hilang 12 hari di hutan sebelum ditemukan di area perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah. (Foto:ist)

SENDAWAR – Joko, karyawan PT Gunung Bara Utama (GBU) Kutai Barat akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat  setelah tersesat selama 12 hari di dalam hutan. 

 Karyawan bagian surveyor ini dinyatakan hilang pada Selasa (16/1) lalu, saat melakukan survei di hutan kawasan Kampung Sembuan dan Jontai, Kecamatan Nyuatan.

“Ditemukan pada Minggu (28/1) sekitar pukul 10.00 Wita,” kata  Kapolsek Damai, Iptu Eko Adrijanto kepada Koran Kaltim, Kamis (1/2) kemarin di Sendawar.

Namun, Eko Andrijanti mengaku belum mendapat keterangan jelas dari pihak perusahaan bagaimana Joko bisa ditemukan. PT GBU terkesan menutup diri terkait insiden ini. “Padahal sejak hilangnya karyawan tersebut tim gabungan Polres Kubar terus bersama tim lainnya di lapangan ,” ujar Kapolsek. 

Informasi yang dihimpun Koran Kaltim dari berbagai sumberJoko itu ditemukan di kawasan di hutan area perkebunan kelapa sawit di Provinsi Kalteng. 

“Ditemukan oleh pihak perusahaan PT BGP di wilayah Kalteng dalam keadaan sehat. Saat  itu dia evakuasi ke kem perusahaan, menunggu evakuasi dari pihak PT GBU,” papar salah satu sumber Koran Kaltim. 

Manajemen PT GBU hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi. (imr)


12 Hari Tersesat di Hutan, Joko Ditemukan di Hutan Kalteng

Jumat, 02/02/2018

SUDAH DITEMUKAN: Joko (panah merah), surveyor PT Gunung Bara Utama yang sempat hilang 12 hari di hutan sebelum ditemukan di area perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah. (Foto:ist)

Berita Terkait


12 Hari Tersesat di Hutan, Joko Ditemukan di Hutan Kalteng

SUDAH DITEMUKAN: Joko (panah merah), surveyor PT Gunung Bara Utama yang sempat hilang 12 hari di hutan sebelum ditemukan di area perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Tengah. (Foto:ist)

SENDAWAR – Joko, karyawan PT Gunung Bara Utama (GBU) Kutai Barat akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat  setelah tersesat selama 12 hari di dalam hutan. 

 Karyawan bagian surveyor ini dinyatakan hilang pada Selasa (16/1) lalu, saat melakukan survei di hutan kawasan Kampung Sembuan dan Jontai, Kecamatan Nyuatan.

“Ditemukan pada Minggu (28/1) sekitar pukul 10.00 Wita,” kata  Kapolsek Damai, Iptu Eko Adrijanto kepada Koran Kaltim, Kamis (1/2) kemarin di Sendawar.

Namun, Eko Andrijanti mengaku belum mendapat keterangan jelas dari pihak perusahaan bagaimana Joko bisa ditemukan. PT GBU terkesan menutup diri terkait insiden ini. “Padahal sejak hilangnya karyawan tersebut tim gabungan Polres Kubar terus bersama tim lainnya di lapangan ,” ujar Kapolsek. 

Informasi yang dihimpun Koran Kaltim dari berbagai sumberJoko itu ditemukan di kawasan di hutan area perkebunan kelapa sawit di Provinsi Kalteng. 

“Ditemukan oleh pihak perusahaan PT BGP di wilayah Kalteng dalam keadaan sehat. Saat  itu dia evakuasi ke kem perusahaan, menunggu evakuasi dari pihak PT GBU,” papar salah satu sumber Koran Kaltim. 

Manajemen PT GBU hingga berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi. (imr)


 

Berita Terkait

Polisi akan Panggil Pemilik IUP Terkait Kematian Kakak-Beradik di Lubang Tambang Jalan Flamboyan Loa Buah Siang Kemarin

Kurangi Jukir Liar di Samarinda, Wali Kota Dukung Diberlakukannya Kartu Parkir Berlangganan

KPU Kukar Sosialisasikan Persyaratan Dukungan Pencalonan Perseorangan

Mobil Boks Tabrak Motor di Bengalon yang Dikendarai Anak-Anak Hingga Meninggal Dunia

SK Larangan Usaha Pertamini dan BBM Eceran Keluar, Pemilik Usaha Diminta Habiskan Stok Tanpa Dijual

IRT Pengedar Narkoba di Balikpapan Diringkus Polisi, 67 Paket Sabu Disita

Monumen Taman Tuah Himba di Tenggarong Tergenang Air Cukup Tinggi, BPBD Kukar Kerahkan Anggota

Tiga Kapal Perang Angkut Kontingen Latsitarda Nusantara ke Kaltim, Ini Pesan Pj Gubernur ke Taruna dan Taruni

Sejumlah Bacalon Kepala Daerah di Kaltim Taaruf Bersama Gus Muhaimin

Tidak Ada Proses PHPU, KPU Kaltim Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Hari Ini

Singgung Program Merdeka Belajar di Hardiknas, Pj Gubernur Kaltim: Tidak Usah Lagi Ganti Kurikulum

Kejar Target Upacara Kemerdekaan di IKN, Infrastruktur Kelistrikan Dikebut

Nasib Ribuan THL di Kukar Disorot, DPRD Minta Pemkab Tindaklanjuti karena Belum Terlaporkan di LKPj 2023

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Tahun Ini, PPDB SMA/SMK di Samarinda Akan Dibuka Mulai Juni

Dua Bangunan dan Satu Sepeda Motor di Samarinda Utara Hangus Terbakar, Termasuk Dokumen Penting Pemilik Rumah

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.