Selasa, 22/05/2018

Tak Satupun TKA Ditemukan di PLTU Teluk Kadere, Sidak Diduga Bocor

Selasa, 22/05/2018

KOSONG MELOMPONG: Sidak yang dilakukan Ketua Komisi I DPRD Bontang bersama tim Disnakertrans Provinsi Kaltim dan Imigrasi kaltim juga Satpol PP ke mes PLTU tidak membuahkan hasil. Puluhan TKA diduga sudah mengetahui kedatangan petugas. (olis / korankalti

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Tak Satupun TKA Ditemukan di PLTU Teluk Kadere, Sidak Diduga Bocor

Selasa, 22/05/2018

logo

KOSONG MELOMPONG: Sidak yang dilakukan Ketua Komisi I DPRD Bontang bersama tim Disnakertrans Provinsi Kaltim dan Imigrasi kaltim juga Satpol PP ke mes PLTU tidak membuahkan hasil. Puluhan TKA diduga sudah mengetahui kedatangan petugas. (olis / korankalti

BONTANG – Inspeksi mendadak (Sidak) DPRD Kota Bontang bersama Tim Pengawas Orang Asing (Tim Pora), Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kaltim, Imigrasi Kaltim, dan Satpol PP ke lokasi pembangunan PLTU di Teluk Kadere Kelurahan Bontang Lestari, Kota Bontang, tak membuahkan hasil, Senin (21/5).

Pasalnya, puluhan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang menjadi tujuan sidak tidak satupun ditemukan di lokasi. 

Komisi I bersama Tim Pora menduga informasi sidak telah dibocorka, sehingga puluhan TKA itu bersembunyi. 

Dari pantauan media ini, mes yang biasanya digunakan para TKA tersebut tampak kosong dan terkunci. Namun terlihat ada pakaian-pakaian yang dijemur di depan mes tersebut.

Beberapa pekerja lokal juga mengungkapkan bahwa para TKA sudah pergi sejak pukul 06.00 Wita. 

Data jumlah TKA di Kota Bontang tidak sinkron. Berdasarkan data Kantor Imigrasi Samarinda, jumlah TKA di Bontang ada 27 orang. Sedangkan data yang dihimpun Dinas Penanaman Modal-Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTK-PTSP) ada 12 orang TKA, dan data yang dimiliki oleh Kodim 0908/Bontang mencapai 21 orang. 

Karena gagal, DPMTK-PTSP berencana akan menggelar rapat koordinasi bersama dengan Tim Pora, Disnakertrans Kaltim, Kantor Imigrasi, dan pimpinan GPK pada Selasa (22/5) hari ini.

Dijelaskan Ketua Komisi I Agus Haris, rapat koordinasi tersebut digelar untuk memeriksa kelengkapan dokumen seluruh TKA yang bekerja di proyek PLTU. “Besok kita juga akan hadir dalam rapat itu, dan semoga pimpinan GPK atau ownernya benar-benar datang memenuhi undangan karena sudah berulang kali kami undang di DPRD tidak pernah hadir,” jelas Agus Haris.

Kabid Pengawasan Disnakertrans Kaltim Usriansyah mengatakan, jika TKA terbukti tidak memiliki dokumen, maka pihaknya akan melarang mereka bekerja. “Sampai dilengkapi seluruh dokumennya,” ujar Usriansyah.

Kasi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Samarinda, Slamet Sutarno, menambahkan, jika jumlah tenaga kerja asing yang berada di oroyek PLTU ini mencapai 27 orang, dengan rincian 12 TKA yang memiliki kartu ijin tinggal terbatas (Kitas), sedangkan sisanya hanya memiliki izin tinggal kunjungan. (cil)

Tak Satupun TKA Ditemukan di PLTU Teluk Kadere, Sidak Diduga Bocor

Selasa, 22/05/2018

KOSONG MELOMPONG: Sidak yang dilakukan Ketua Komisi I DPRD Bontang bersama tim Disnakertrans Provinsi Kaltim dan Imigrasi kaltim juga Satpol PP ke mes PLTU tidak membuahkan hasil. Puluhan TKA diduga sudah mengetahui kedatangan petugas. (olis / korankalti

Berita Terkait


Tak Satupun TKA Ditemukan di PLTU Teluk Kadere, Sidak Diduga Bocor

KOSONG MELOMPONG: Sidak yang dilakukan Ketua Komisi I DPRD Bontang bersama tim Disnakertrans Provinsi Kaltim dan Imigrasi kaltim juga Satpol PP ke mes PLTU tidak membuahkan hasil. Puluhan TKA diduga sudah mengetahui kedatangan petugas. (olis / korankalti

BONTANG – Inspeksi mendadak (Sidak) DPRD Kota Bontang bersama Tim Pengawas Orang Asing (Tim Pora), Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kaltim, Imigrasi Kaltim, dan Satpol PP ke lokasi pembangunan PLTU di Teluk Kadere Kelurahan Bontang Lestari, Kota Bontang, tak membuahkan hasil, Senin (21/5).

Pasalnya, puluhan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang menjadi tujuan sidak tidak satupun ditemukan di lokasi. 

Komisi I bersama Tim Pora menduga informasi sidak telah dibocorka, sehingga puluhan TKA itu bersembunyi. 

Dari pantauan media ini, mes yang biasanya digunakan para TKA tersebut tampak kosong dan terkunci. Namun terlihat ada pakaian-pakaian yang dijemur di depan mes tersebut.

Beberapa pekerja lokal juga mengungkapkan bahwa para TKA sudah pergi sejak pukul 06.00 Wita. 

Data jumlah TKA di Kota Bontang tidak sinkron. Berdasarkan data Kantor Imigrasi Samarinda, jumlah TKA di Bontang ada 27 orang. Sedangkan data yang dihimpun Dinas Penanaman Modal-Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTK-PTSP) ada 12 orang TKA, dan data yang dimiliki oleh Kodim 0908/Bontang mencapai 21 orang. 

Karena gagal, DPMTK-PTSP berencana akan menggelar rapat koordinasi bersama dengan Tim Pora, Disnakertrans Kaltim, Kantor Imigrasi, dan pimpinan GPK pada Selasa (22/5) hari ini.

Dijelaskan Ketua Komisi I Agus Haris, rapat koordinasi tersebut digelar untuk memeriksa kelengkapan dokumen seluruh TKA yang bekerja di proyek PLTU. “Besok kita juga akan hadir dalam rapat itu, dan semoga pimpinan GPK atau ownernya benar-benar datang memenuhi undangan karena sudah berulang kali kami undang di DPRD tidak pernah hadir,” jelas Agus Haris.

Kabid Pengawasan Disnakertrans Kaltim Usriansyah mengatakan, jika TKA terbukti tidak memiliki dokumen, maka pihaknya akan melarang mereka bekerja. “Sampai dilengkapi seluruh dokumennya,” ujar Usriansyah.

Kasi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Samarinda, Slamet Sutarno, menambahkan, jika jumlah tenaga kerja asing yang berada di oroyek PLTU ini mencapai 27 orang, dengan rincian 12 TKA yang memiliki kartu ijin tinggal terbatas (Kitas), sedangkan sisanya hanya memiliki izin tinggal kunjungan. (cil)

 

Berita Terkait

Diduga Mencuri Beberapa Kali di Pasar Segiri, Seorang Pria Diamuk Massa Malam Tadi

Calhaj Kloter Pertama Asal Balikpapan Berangkat 14 Mei 2024, Kemenag Kaltim Pastikan Tak Ada Kendala

Polisi akan Panggil Pemilik IUP Terkait Kematian Kakak-Beradik di Lubang Tambang Jalan Flamboyan Loa Buah Siang Kemarin

Kurangi Jukir Liar di Samarinda, Wali Kota Dukung Diberlakukannya Kartu Parkir Berlangganan

KPU Kukar Sosialisasikan Persyaratan Dukungan Pencalonan Perseorangan

Mobil Boks Tabrak Motor di Bengalon yang Dikendarai Anak-Anak Hingga Meninggal Dunia

SK Larangan Usaha Pertamini dan BBM Eceran Keluar, Pemilik Usaha Diminta Habiskan Stok Tanpa Dijual

IRT Pengedar Narkoba di Balikpapan Diringkus Polisi, 67 Paket Sabu Disita

Monumen Taman Tuah Himba di Tenggarong Tergenang Air Cukup Tinggi, BPBD Kukar Kerahkan Anggota

Tiga Kapal Perang Angkut Kontingen Latsitarda Nusantara ke Kaltim, Ini Pesan Pj Gubernur ke Taruna dan Taruni

Sejumlah Bacalon Kepala Daerah di Kaltim Taaruf Bersama Gus Muhaimin

Tidak Ada Proses PHPU, KPU Kaltim Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Hari Ini

Singgung Program Merdeka Belajar di Hardiknas, Pj Gubernur Kaltim: Tidak Usah Lagi Ganti Kurikulum

Kejar Target Upacara Kemerdekaan di IKN, Infrastruktur Kelistrikan Dikebut

Nasib Ribuan THL di Kukar Disorot, DPRD Minta Pemkab Tindaklanjuti karena Belum Terlaporkan di LKPj 2023

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.