Sabtu, 29/06/2019

Muncul Banyak Pesaing dalam Polling, Edi Anggap Kemajuan Demokrasi

Sabtu, 29/06/2019

Edi damansyah

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Muncul Banyak Pesaing dalam Polling, Edi Anggap Kemajuan Demokrasi

Sabtu, 29/06/2019

logo

Edi damansyah

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Sejumlah figur mulai bermunculan meski tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kutai Kartanegara pada 2020 mendatang masih dipersiapkan. 

Sebut saja Ketua DPRD Kaltim HM Syahrun HS, Anggota DPRD Kaltim Baharuddin Demmu dan Sarkowi V Zahry, mantan Ketua KPU Kukar Junaidi Samsuddin, serta sejumlah nama lainnya. 

Munculnya figur-figur ini justru direspon positif oleh Bupati Kukar Edi Damansyah. Edi tak merasa tersaingi.

“Namanya demokrasi, ya seperti itu. Semua punya hak yang sama,” kata Edi.

Edi pun mendukung dimunculkannya polling di Koran Kaltim.  “Karena itu bagian dari proses bagaimana melihat para kandidat. Saya kira namanya demokrasi harus bebas terkendali. Makin banyak polling, makin baik,” ungkapnya.

Kemunculan figur-figur itu akan memberikan pilihan yang baik untuk masyarakat. Edi pun yakin mereka yang berniat maju bertujuan untuk membangun daerah. 

“Kita sama-sama maju di Pilkada bukan untuk bersaing, karena niat kita bekerja untuk Kutai Kartanegara dan untuk masyarakat,” ujarnya.


DIUSUNG PDIP?

Edi dikabarkan bakal maju melalui perahu politik PDI Perjuangan. Kabar itu bahkan tak dibantah oleh Ketua DPC PDIP Sholihin.

“Pak Edi Sudah melakukan komunikasi ke kita,” kata Sholihin, pekan lalu. 

Namun, kata Sholihin, PDIP punya mekanisme yang harus diikuti. Meski inkumben, Edi tetap harus mendaftar dalam penjaringan yang dibuka PDIP nantinya. 

PDIP Kukar juga telah menyiapkan kader untuk mendampingi Edi di Pilkada 2020 mendatang. 

“Keputusannya nanti tetap ada di DPP. Kita di daerah hanya mengusulkan,” ujarnya. 

Namun, PDIP tetap harus mencari teman koalisi karena syarat untuk maju di Pilkada Kukar lewat jalur parpol harus diusung sembilan kursi. PDIP sendiri pada Pemilu 2019-2024 mendapat tujuh kursi. 


Penulis: */heri/sabri

Editor: M.Huldi

Muncul Banyak Pesaing dalam Polling, Edi Anggap Kemajuan Demokrasi

Sabtu, 29/06/2019

Edi damansyah

Berita Terkait


Muncul Banyak Pesaing dalam Polling, Edi Anggap Kemajuan Demokrasi

Edi damansyah

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Sejumlah figur mulai bermunculan meski tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kutai Kartanegara pada 2020 mendatang masih dipersiapkan. 

Sebut saja Ketua DPRD Kaltim HM Syahrun HS, Anggota DPRD Kaltim Baharuddin Demmu dan Sarkowi V Zahry, mantan Ketua KPU Kukar Junaidi Samsuddin, serta sejumlah nama lainnya. 

Munculnya figur-figur ini justru direspon positif oleh Bupati Kukar Edi Damansyah. Edi tak merasa tersaingi.

“Namanya demokrasi, ya seperti itu. Semua punya hak yang sama,” kata Edi.

Edi pun mendukung dimunculkannya polling di Koran Kaltim.  “Karena itu bagian dari proses bagaimana melihat para kandidat. Saya kira namanya demokrasi harus bebas terkendali. Makin banyak polling, makin baik,” ungkapnya.

Kemunculan figur-figur itu akan memberikan pilihan yang baik untuk masyarakat. Edi pun yakin mereka yang berniat maju bertujuan untuk membangun daerah. 

“Kita sama-sama maju di Pilkada bukan untuk bersaing, karena niat kita bekerja untuk Kutai Kartanegara dan untuk masyarakat,” ujarnya.


DIUSUNG PDIP?

Edi dikabarkan bakal maju melalui perahu politik PDI Perjuangan. Kabar itu bahkan tak dibantah oleh Ketua DPC PDIP Sholihin.

“Pak Edi Sudah melakukan komunikasi ke kita,” kata Sholihin, pekan lalu. 

Namun, kata Sholihin, PDIP punya mekanisme yang harus diikuti. Meski inkumben, Edi tetap harus mendaftar dalam penjaringan yang dibuka PDIP nantinya. 

PDIP Kukar juga telah menyiapkan kader untuk mendampingi Edi di Pilkada 2020 mendatang. 

“Keputusannya nanti tetap ada di DPP. Kita di daerah hanya mengusulkan,” ujarnya. 

Namun, PDIP tetap harus mencari teman koalisi karena syarat untuk maju di Pilkada Kukar lewat jalur parpol harus diusung sembilan kursi. PDIP sendiri pada Pemilu 2019-2024 mendapat tujuh kursi. 


Penulis: */heri/sabri

Editor: M.Huldi

 

Berita Terkait

Calhaj Kloter Pertama Asal Balikpapan Berangkat 14 Mei 2024, Kemenag Kaltim Pastikan Tak Ada Kendala

Polisi akan Panggil Pemilik IUP Terkait Kematian Kakak-Beradik di Lubang Tambang Jalan Flamboyan Loa Buah Siang Kemarin

Kurangi Jukir Liar di Samarinda, Wali Kota Dukung Diberlakukannya Kartu Parkir Berlangganan

KPU Kukar Sosialisasikan Persyaratan Dukungan Pencalonan Perseorangan

Mobil Boks Tabrak Motor di Bengalon yang Dikendarai Anak-Anak Hingga Meninggal Dunia

SK Larangan Usaha Pertamini dan BBM Eceran Keluar, Pemilik Usaha Diminta Habiskan Stok Tanpa Dijual

IRT Pengedar Narkoba di Balikpapan Diringkus Polisi, 67 Paket Sabu Disita

Monumen Taman Tuah Himba di Tenggarong Tergenang Air Cukup Tinggi, BPBD Kukar Kerahkan Anggota

Tiga Kapal Perang Angkut Kontingen Latsitarda Nusantara ke Kaltim, Ini Pesan Pj Gubernur ke Taruna dan Taruni

Sejumlah Bacalon Kepala Daerah di Kaltim Taaruf Bersama Gus Muhaimin

Tidak Ada Proses PHPU, KPU Kaltim Tetapkan Perolehan Kursi Partai Politik Peserta Pemilu Hari Ini

Singgung Program Merdeka Belajar di Hardiknas, Pj Gubernur Kaltim: Tidak Usah Lagi Ganti Kurikulum

Kejar Target Upacara Kemerdekaan di IKN, Infrastruktur Kelistrikan Dikebut

Nasib Ribuan THL di Kukar Disorot, DPRD Minta Pemkab Tindaklanjuti karena Belum Terlaporkan di LKPj 2023

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Tahun Ini, PPDB SMA/SMK di Samarinda Akan Dibuka Mulai Juni

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.