KORANKALTIM.COM, LIVERPOOL - Sejak musim 1989/1990 Liverpool seperti terkutuk di Liga Inggris. Gelar tak kunjung datang hingga akhirnya kutukan itu musnah hari ini. Liverpool mengunci gelar Liga Inggris 2019/2020 setelah pesaing terdekat mereka, Manchester City, gagal menang melawan Chelsea, Jumat (26/6/2020) dini hari tadi.

Sebelum ini Liverpool memenangkan gelar liga pada 1989/1990 di bawah Kenny Dalglish. Pada saat itu John Barnes menjadi pemain tersubur dengan torehan 22 gol.  Namun sejak saat itu gelar Liga Inggris dikuasai Manchester United, Arsenal, Chelsea dan Manchester City. Adapun Blackburn dan Leicester ikut mengukir namanya di trofi.

Bergabungnya Juergen Klopp bersama Liverpool pada 2015 seperti menjadi titik balik. Pelatih asal Jerman menyulap lini depan Liverpool dengan sihir Roberto Firmino, Mohamed Salah, dan Sadio Mane. Klopp juga menambal lini bertahan yang rapuh dengan mendatangkan Virgil van Dijk dan Alisson Becker.

Pemain muda seperti Trent Alexander-Arnold juga berkembang di tangan Klopp. Kini Liverpool tak cuma merasakan sukses gelar yang sudah lama mereka tunggu. The Reds juga semakin matang dalam mengembangkan skuatnya.

Jurnalis The Athletic yang sehari-hari bertugas mengumpulkan berita di Stadion Anfield, James Pearce, mengungkapkan suasana hati Klopp setelah Liverpool memastikan gelar tersebut. Pelatih asal Jerman, kata Pearce seperti diwartakan sindonews.com, meminta anak asuhnya sekarang juga datang ke stadion. Ketika itu pemain Liverpool memang sedang bebas tugas alias dalam masa istirahat karena baru melakoni pertandingan melawan Crystal Palace kemarin. Namun, Klopp tidak bisa menahan diri untuk merayakan gelar itu di rumah masing-masing.   “Kami akan segera berkumpul. Ada saatnya bagi kita untuk memberi tahu dunia, kami juara Liga Inggris!” kata Klopp seperti ditulis Pearce dalam timeline Twitter-nya hari ini. (*)