Selasa, 17/07/2018

Seleksi Ketat, Gerindra Pastikan Tidak Ada Caleg Eks Koruptor

Selasa, 17/07/2018

Andi Harun saat menyerahkan berkas pencalegkan ke KPU Kaltim kemarin. ( sab/korankaltim)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Seleksi Ketat, Gerindra Pastikan Tidak Ada Caleg Eks Koruptor

Selasa, 17/07/2018

logo

Andi Harun saat menyerahkan berkas pencalegkan ke KPU Kaltim kemarin. ( sab/korankaltim)

SAMARINDA - Partai Gerindra Kaltim memastikan tidak ada bakal calegnya yang menyalahi aturan pencalonan. Sekedar diketahui berdasarkan aturan PKPU RI, ada tiga kategori yang dilarang nyaleg, yakni pelaku kejahatan seksual, Bandar Narkoba, dan eks Koruptor. 

“Proses seleksi kami sangat ketat. Kami hormati PKPU itu. Saya pastikan Insya Allah tidak ada masuk di caleg Gerindra,” tegas Ketua Gerindra Kaltim, Andi Harun saat ditemui wartawan di KPU Kaltim di Jalan Basuki Rahmat, Samarinda usia mendaftarkan calegnya, Senin (16/7) kemarin. 

Sekedar diketahui, Partai Gerindra mengantarkan calon gubernur dan wakil gubernurnya, Isran Noor-Hadi Mulyadi sebagai pemenang di Kontestasi Pilgub Kaltim 2018. Partai berlambang Garuda tersebut di Kaltim mengaku optimis bisa jadi pemenang di Pileg 2019 baik di DPRD kabupaten/kota dan provinsi. 

“Target Gerindra Kaltim menang 2019,” ucap AH-sapaan akrab Andi Harun.

Dia mengaku dari enam dapil di DPRD Kaltim, semua terpenuhi. Kata dia, untuk incumben yang duduk di Karang Paci, ada Ketua Fraksi Gerindra Sutrisno Thoha, Ketua Komisi III Agus Suwandy, Yosef, Wakil Ketua DPRD Kaltim Hendri Pailang Tandi Payung dan Rusianto.

“Aturan Partai Gerindra inkamben wajib maju. Kecuali secara hukum tidak bisa diterima.” katanya.

Terkait sejumlah kader partai lain yang kini ikut bergabung di Partai Gerindra, dikatakannya menjadi bukti memang Gerindra menjadi partai seksi.

“Ini merupakan satu pertanda Partai Gerindra akan benar-benar menjadi milik masyarakat Kaltim,” terangnya.

Selain Gerindra yang mendaftar di hari yang sama ada Partai Nasdem yang mengantarkan caleg provinsinya ke KPU Kaltim. Setidaknya juga ada 55 nama yang disodorkan untuk diseleksi. 

Ketua DPW Nasdem Harbiansyah Hanafiah mengaku dengan 55 nama tersebut dirinya optimis bisa meraih 9 kursi di Karang Paci. Begitupun juga di kabupaten/kota dan DPR RI juga menarget kursi. 

“Terget 9 kursi di provinsi. Kalau di kabupaten/kota 64 kursi. Dan DPR RI 2 kursi,” katanya.

Tidak hanya Nasdem dan Gerindra yang sudah mendaftar, empat partai lainya yakni, PKB, Golkar, PAN dan Perindo juga sudah mendaftar ke KPU. 

“Saat ini sudah ada 6 pertai yang mendaftrakan calegnya ke KPU Kaltim,” kata Ketua KPU Kaltim Muhammad Taufik, kemarin. 

Taufik pun berharap dihari tarahir (hari ini) partai yang belum mendaftar ke KPU agar segera mendaftrakan calegnya ke KPU Kaltim. 

“Hari ini pendaftaran ditutup pukul 24.00 wita. Kalau lewat tidak bisa nyaleg,”tandasnya. (sab)

Seleksi Ketat, Gerindra Pastikan Tidak Ada Caleg Eks Koruptor

Selasa, 17/07/2018

Andi Harun saat menyerahkan berkas pencalegkan ke KPU Kaltim kemarin. ( sab/korankaltim)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.