Kamis, 03/01/2019

Jokowi-Ma’ruf Bersedia Paparkan Visi Misi, Tidak jadi Disampaikan Timses

Kamis, 03/01/2019

Jokowi-Ma’ruf

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jokowi-Ma’ruf Bersedia Paparkan Visi Misi, Tidak jadi Disampaikan Timses

Kamis, 03/01/2019

logo

Jokowi-Ma’ruf

JAKARTA – KPU akan memfasilitasi kubu Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandiaga untuk menyampaikan visi dan misinya kepada rakyat pada 9 Januari nanti. Sempat terjadi perdebatan, apakah dalam agenda ini, cukup timses saja atau capres-cawapresnya langsung yang paparkan.

 Awalnya, Kubu Jokowi ingin Timses saja yang memaparkan. Namun, pada akhirnya dipastikan bahwa Jokowi-Ma’ruf yang akan menyampaikan langsung visi dan misinya.

“Tentu saja bapak presiden dan Pak Kiiai Ma’ruf Amin lah yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang menyampaikan seluruh gagasan visi misi tersebut dan demikian halnya dengan debat, seluruh tahap persiapan sudah dilaksanakan. Untuk kampanye pasangan calon Jokowi-Ma’ruf Amin menerima masukan-masukan bagaimana agar debat betul-betul sebagai momentum untuk menyampapiakna gagasan terbaik untuk bangsa dan negara kita,” kata Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto di KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (2/1).

Hasto menjelaskan, penyampaian visi-misi yang akan disampaikan oleh Jokowi-Ma’ruf tak akan jauh berbeda seperti pidato Jokowi pada saat pengambilan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden beberapa bulan lalu.

“Jadi dengan demikian ya visi-misi mengandung sebuah komitmen dari calon presiden dan wakil presiden terhadap arah masa depan bangsa, terhadap skala prioritas pembangunan, dimana pak Jokowi ke depan menempatkan pembangunan sumber daya manusia sebagai hal yang terpenting,” kata Hasto.

Awalnya, kubu Jokowi-Ma’ruf menolak. Sebab khawatir jika capres-cawapres yang langsung menyampaikan dianggap melanggar kampanye. Sebab, arena penyampaian visi dan misi telah disiapkan dalam debat.

Namun Hasto menegaskan, penyampain visi-misi nanti akan disampaikan langsung oleh Jokowi-Ma’ruf dan bukan disampaikan oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf.

“Ya memang itu (capres-cawapres dateng) ya namanya saja visi-misi pasangan calon presiden dan wakil presiden. Jadi kita taat pada itu, sesuai undang-undang kan disampaikan oleh pasangan calon. Sehingga aspek originalitas seluruh gagasan terbaik, itu dapat disampaikan oleh pasangan calon. Tim kampanye akan memberikan dukungan yang terbaik terkait hal tersebut,” tegasnya.

Meskipun KPU tak mengharuskan capres-cawapres untuk hadir dan menyampaikan visi-misi secara langsung. Tapi, pihaknya tetap akan menghadirkan Jokowi-Ma’ruf yang menyampaikan visi-misi secara langsung.

“Ya tentu saja, sekali lagi, inikan visi misi pasangan calon presiden dan wakil presiden. Jadi karena itu kami berpendapat, meskipun disini KPU memberikan sebuah ruang itu untuk benar bisa disampaikan pasangan calon presiden dan wakil presiden,” ujarnya.

“Kita juga melihat, pak Jokowi sebagai presiden dengan skala prioritas yang begitu banyak, komitmen negara tetap dijalankan. Meskipun pada saat yang bersamaan, beliau juga menjalankan tugas sebagai presiden. Jadi itu bisa berjalan berimbang,” sambungnya.

Dengan begitu, ia ingin agar KPU bisa menjaga independensinya pada saat penyamapain visi-misi nanti. Terlebih, jika nanti paslon nomor urut 02 mendapatkan intervensi dari panelis maupun moderator.

“Karena itulah KPU kami percaya akan benar-benar menjaga independensinya, tidak bisa pihak manapun melakukan intervensi termasuk panelisnya, moderatornya. Kami harapkan itu betul-betul dapat mengeksplorasi seluruh gagasan terbaik pasangan calon tersebut. Sehingga masyarakat akan melihat kontestasi gagasan itu, agar dapat sebagai cermin peningkatan kualitas demokrasi negara kita,” pungkasnya. (mdk)

Jokowi-Ma’ruf Bersedia Paparkan Visi Misi, Tidak jadi Disampaikan Timses

Kamis, 03/01/2019

Jokowi-Ma’ruf

Berita Terkait


Jokowi-Ma’ruf Bersedia Paparkan Visi Misi, Tidak jadi Disampaikan Timses

Jokowi-Ma’ruf

JAKARTA – KPU akan memfasilitasi kubu Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandiaga untuk menyampaikan visi dan misinya kepada rakyat pada 9 Januari nanti. Sempat terjadi perdebatan, apakah dalam agenda ini, cukup timses saja atau capres-cawapresnya langsung yang paparkan.

 Awalnya, Kubu Jokowi ingin Timses saja yang memaparkan. Namun, pada akhirnya dipastikan bahwa Jokowi-Ma’ruf yang akan menyampaikan langsung visi dan misinya.

“Tentu saja bapak presiden dan Pak Kiiai Ma’ruf Amin lah yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang menyampaikan seluruh gagasan visi misi tersebut dan demikian halnya dengan debat, seluruh tahap persiapan sudah dilaksanakan. Untuk kampanye pasangan calon Jokowi-Ma’ruf Amin menerima masukan-masukan bagaimana agar debat betul-betul sebagai momentum untuk menyampapiakna gagasan terbaik untuk bangsa dan negara kita,” kata Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto di KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (2/1).

Hasto menjelaskan, penyampaian visi-misi yang akan disampaikan oleh Jokowi-Ma’ruf tak akan jauh berbeda seperti pidato Jokowi pada saat pengambilan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden beberapa bulan lalu.

“Jadi dengan demikian ya visi-misi mengandung sebuah komitmen dari calon presiden dan wakil presiden terhadap arah masa depan bangsa, terhadap skala prioritas pembangunan, dimana pak Jokowi ke depan menempatkan pembangunan sumber daya manusia sebagai hal yang terpenting,” kata Hasto.

Awalnya, kubu Jokowi-Ma’ruf menolak. Sebab khawatir jika capres-cawapres yang langsung menyampaikan dianggap melanggar kampanye. Sebab, arena penyampaian visi dan misi telah disiapkan dalam debat.

Namun Hasto menegaskan, penyampain visi-misi nanti akan disampaikan langsung oleh Jokowi-Ma’ruf dan bukan disampaikan oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf.

“Ya memang itu (capres-cawapres dateng) ya namanya saja visi-misi pasangan calon presiden dan wakil presiden. Jadi kita taat pada itu, sesuai undang-undang kan disampaikan oleh pasangan calon. Sehingga aspek originalitas seluruh gagasan terbaik, itu dapat disampaikan oleh pasangan calon. Tim kampanye akan memberikan dukungan yang terbaik terkait hal tersebut,” tegasnya.

Meskipun KPU tak mengharuskan capres-cawapres untuk hadir dan menyampaikan visi-misi secara langsung. Tapi, pihaknya tetap akan menghadirkan Jokowi-Ma’ruf yang menyampaikan visi-misi secara langsung.

“Ya tentu saja, sekali lagi, inikan visi misi pasangan calon presiden dan wakil presiden. Jadi karena itu kami berpendapat, meskipun disini KPU memberikan sebuah ruang itu untuk benar bisa disampaikan pasangan calon presiden dan wakil presiden,” ujarnya.

“Kita juga melihat, pak Jokowi sebagai presiden dengan skala prioritas yang begitu banyak, komitmen negara tetap dijalankan. Meskipun pada saat yang bersamaan, beliau juga menjalankan tugas sebagai presiden. Jadi itu bisa berjalan berimbang,” sambungnya.

Dengan begitu, ia ingin agar KPU bisa menjaga independensinya pada saat penyamapain visi-misi nanti. Terlebih, jika nanti paslon nomor urut 02 mendapatkan intervensi dari panelis maupun moderator.

“Karena itulah KPU kami percaya akan benar-benar menjaga independensinya, tidak bisa pihak manapun melakukan intervensi termasuk panelisnya, moderatornya. Kami harapkan itu betul-betul dapat mengeksplorasi seluruh gagasan terbaik pasangan calon tersebut. Sehingga masyarakat akan melihat kontestasi gagasan itu, agar dapat sebagai cermin peningkatan kualitas demokrasi negara kita,” pungkasnya. (mdk)

 

Berita Terkait

Terbuka untuk yang Memiliki Kapasitas dan Isi Tas, DPW PKS Kaltim Buka Pendaftaran Bacalon di Pilkada Serentak 2024

Dapat Dukungan dari Pondok Pesantren Hidayatullah Ummu Quro Balikpapan, Isran – Hadi Kian Yakin Maju di Pilkada 2024

Golkar Balikpapan Siap Jalin Komunikasi dengan Partai Lain Jelang Pilkada Serentak

Siapkan SDM Jelang Pilkada, KPU Paser Buka Pendaftaran PPK dan PPS

Belum Ada Instruksi dari Pusat, DPC Gerindra PPU Belum Buka Pendaftaran

KPU Kukar Resmi Buka Pendaftaran Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan

KPU Resmi Perpanjang Lomba Cipta Karya Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024

Buka Pendaftaran Penjaringan Bacabup-Bacawabup untuk Pilkada 2024, DPD PAN Kutai Kartanegara Persilakan yang Berminat Mendaftar

Ingin Berkontribusi Bagi Daerah, Nidya Listiyono Ambil Formulir Pendaftaran Wali Kota Samarinda

KPU Kukar Persiapkan Perekrutan Anggota Badan Adhoc Jelang Pilkada, Diawali Sosialisasi Sebelum Buka Pendaftaran

Kabar Duka, Ketua Partai Demokrat Kutai Kartanegara Tutup Usia

Bawaslu Kaltim Putuskan PPK di 9 Kecamatan Dikenakan Sanksi Teguran Tertulis

Mengenal Ketua KPU Balikpapan Prakoso Yudho Lelono, Kelahiran Kebun Sayur yang Kini Mengawal Demokrasi

Hasil Pleno Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 Pastikan Prabowo-Gibran Unggul Telak, Saksi Paslon 01 dan 03 Tolak Tanda Tangan

Sudah Hitung Formulir C1, PAN Klaim Sudah Dapat Kursi ke-8 DPR RI di Dapil Kaltim

Dua Partai Bakal Rebutan Kursi Ketua DPRD di Kutai Timur

Prediksi DPC Gerindra Kukar, Raih Tujuh Kursi di Pileg Tahun 2024

Kempo Kaltim Waspadai NTT di PON XXI/2024

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.