Kamis, 24/08/2017
Koalisi Jabar masih Dinamis
Kamis, 24/08/2017
Berita Terkait
Berita Pilihan
Koalisi Jabar masih Dinamis
Kamis, 24/08/2017
JAKARTA - Lima partai telah memutuskan untuk berkoalisi pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2018. Adapun partai tersebut yakni Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Demokrat, dan Partai Hanura.
Meski begitu, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo menyebutkan, koalisi masih cair dan masih bisa berubah.
Dinamika masih ada, termasuk kemungkinan bergabung dengan poros yang sudah ada, yakni poros Partai Gerindra-Partai Keadilan Sejahtera yang mengusung Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu atau PDI Perjuangan-Partai Golkar yang mengusung Dedi Mulyadi.
“In politic anything can happen. Jadi ya masih dimungkinkan terjadi perubahan-perubahan,” kata Roy saat dihubungi, Kamis (24/8) kemarin.
Ia meyakini kesepakatan membentuk koalisi oleh lima partai tersebut telah dipertimbangkan secara matang sesuai dengan filosofi masing-masing.khususnya Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat yang berinisiatif ikut dalam koalisi tersebut.
Keikutsertaan tersebut, menurut dia, adalah bentuk tanggung jawab para pengurus partai terhadap masing-masing partai. (kc)
Koalisi Jabar masih Dinamis
JAKARTA - Lima partai telah memutuskan untuk berkoalisi pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2018. Adapun partai tersebut yakni Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Demokrat, dan Partai Hanura.
Meski begitu, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Roy Suryo menyebutkan, koalisi masih cair dan masih bisa berubah.
Dinamika masih ada, termasuk kemungkinan bergabung dengan poros yang sudah ada, yakni poros Partai Gerindra-Partai Keadilan Sejahtera yang mengusung Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu atau PDI Perjuangan-Partai Golkar yang mengusung Dedi Mulyadi.
“In politic anything can happen. Jadi ya masih dimungkinkan terjadi perubahan-perubahan,” kata Roy saat dihubungi, Kamis (24/8) kemarin.
Ia meyakini kesepakatan membentuk koalisi oleh lima partai tersebut telah dipertimbangkan secara matang sesuai dengan filosofi masing-masing.khususnya Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat yang berinisiatif ikut dalam koalisi tersebut.
Keikutsertaan tersebut, menurut dia, adalah bentuk tanggung jawab para pengurus partai terhadap masing-masing partai. (kc)
Berita Terkait
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.