Rabu, 04/10/2017
Pemprov Papua Kekurangan Dana untuk Gelar Pilkada
Rabu, 04/10/2017
Berita Terkait
Berita Pilihan
Pemprov Papua Kekurangan Dana untuk Gelar Pilkada
Rabu, 04/10/2017
JAKARTA - Pemprov dan KPU Papua belum juga sepakat ihwal besaran anggaran yang diajukan KPU Provinsi Papua dengan Pemprov Papua.
Ketua KPU RI, Arief Budiman mengatakan awalnya KPU Provinsi Papua meminta dana sebesar Rp1,069 triliun. Namun, pihak Pemprov tak bisa menyanggupinya karena hanya memiliki uang Rp850 miliar.
“Kami tanya ke KPU provinsi. KPU provinsi katakan kami kalau Rp850 miliar enggak cukup nanti. Nah, pemda katakan, kalau Rp1,069 triliun itu terlalu banyak dan kemampuan mereka hanya Rp850 miliar,” ujarnya.
Ia menerangkan, pihaknya akan segera membahas persoalan tersebut dengan Kemendagri mengingat semakin dekatnya jadwal pendaftaran calon gubernur, yaitu Januari 2018. “Hari ini KPU RI, KPU Papua sama Kemendagri akan rapat pertemuan di Kemendagri,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Arief berkata, pihaknya juga bakal melakukan pengecekan terkait permintaan angaran tersebut. Sebab, menurutnya, dana itu terbilang cukup besar. Dan bila dibandingkan dengan pilkada lima tahun lalu perbedaannya amat jauh.
“KPU RI secara internal lakukan review, periksa kembali terhadap anggaran yang udah disusun Propinsi Papua. Apakah emang harus Rp1,069 atau bisa sebetulnya dikoreksi jadi Rp850 miliar. Lima tahun lalu Rp 600 miliar,” tandasnya. (okz)
Pemprov Papua Kekurangan Dana untuk Gelar Pilkada
JAKARTA - Pemprov dan KPU Papua belum juga sepakat ihwal besaran anggaran yang diajukan KPU Provinsi Papua dengan Pemprov Papua.
Ketua KPU RI, Arief Budiman mengatakan awalnya KPU Provinsi Papua meminta dana sebesar Rp1,069 triliun. Namun, pihak Pemprov tak bisa menyanggupinya karena hanya memiliki uang Rp850 miliar.
“Kami tanya ke KPU provinsi. KPU provinsi katakan kami kalau Rp850 miliar enggak cukup nanti. Nah, pemda katakan, kalau Rp1,069 triliun itu terlalu banyak dan kemampuan mereka hanya Rp850 miliar,” ujarnya.
Ia menerangkan, pihaknya akan segera membahas persoalan tersebut dengan Kemendagri mengingat semakin dekatnya jadwal pendaftaran calon gubernur, yaitu Januari 2018. “Hari ini KPU RI, KPU Papua sama Kemendagri akan rapat pertemuan di Kemendagri,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Arief berkata, pihaknya juga bakal melakukan pengecekan terkait permintaan angaran tersebut. Sebab, menurutnya, dana itu terbilang cukup besar. Dan bila dibandingkan dengan pilkada lima tahun lalu perbedaannya amat jauh.
“KPU RI secara internal lakukan review, periksa kembali terhadap anggaran yang udah disusun Propinsi Papua. Apakah emang harus Rp1,069 atau bisa sebetulnya dikoreksi jadi Rp850 miliar. Lima tahun lalu Rp 600 miliar,” tandasnya. (okz)
Berita Terkait
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.