TENGGARONG – Wakil Bupati Kukar, H Rendi Solihin melaksanakan Salat IdulFitri 1445 H bersama masyarakat Kukar di Masjid Jami KH Muhammad Sadjid Kelurahan Baru Tenggarong, Rabu (10/4). Selain melaksanakan salat berjamaah, pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Kukar H Rendi Solihin dalam sambutannya menyampaikan pesan moral dan hakikat Idul Fitri.

Mengawali sambutannya, Wabup H Rendi Solihin mengajak untuk mengajak untuk menjaga persatuan dan kesatuan guna tetap mempertahankan Kukar yang damai, aman dan sejahtera, dimana hal tersebut sangat relevan dengan keinginan Pemerintah Daerah beserta masyarakat Kabupaten Kukar dalam meningkatkan amal ibadah dan karya nyata untuk membangun Kukar.

Salah satu hikmah yang dapat dipetik dari hari Hari Raya Idulfitri adalah terciptanya jalinan silaturahmi dalam rangka mempererat ukhuwah islamiyah serta diakhiri saling berjabat tangan.

"Selain itu, kita sebagai umat Muslim tentunya memiliki jiwa suci untuk saling memaafkan dan menjauhkan sifat dendam dan permusuhan, karena bukan saatnya lagi kita saling menyalahkan tetapi dengan penuh kebersamaan mari kita laksanakan kegiatan pembangunan dalam upaya meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya. (adv/prokom09/si/mh)Wabup H Rendi Solihin melaksanakan Salat Idulfitri di Masjid Jami KH Muhammad Sadjid. (Prokom)

Wabup Ajak Masyarakat Menjaga Persatuan 

TENGGARONG – Wakil Bupati Kukar, H Rendi Solihin melaksanakan Salat IdulFitri 1445 H bersama masyarakat Kukar di Masjid Jami KH Muhammad Sadjid Kelurahan Baru Tenggarong, Rabu (10/4). Selain melaksanakan salat berjamaah, pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Kukar H Rendi Solihin dalam sambutannya menyampaikan pesan moral dan hakikat Idul Fitri.

Mengawali sambutannya, Wabup H Rendi Solihin mengajak untuk mengajak untuk menjaga persatuan dan kesatuan guna tetap mempertahankan Kukar yang damai, aman dan sejahtera, dimana hal tersebut sangat relevan dengan keinginan Pemerintah Daerah beserta masyarakat Kabupaten Kukar dalam meningkatkan amal ibadah dan karya nyata untuk membangun Kukar.

Salah satu hikmah yang dapat dipetik dari hari Hari Raya Idulfitri adalah terciptanya jalinan silaturahmi dalam rangka mempererat ukhuwah islamiyah serta diakhiri saling berjabat tangan.

"Selain itu, kita sebagai umat Muslim tentunya memiliki jiwa suci untuk saling memaafkan dan menjauhkan sifat dendam dan permusuhan, karena bukan saatnya lagi kita saling menyalahkan tetapi dengan penuh kebersamaan mari kita laksanakan kegiatan pembangunan dalam upaya meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya. (adv/prokom09/si/mh)