SAMARINDA – Jajaran Sat Sabhara Polresta Samarinda melakukan razia cipta kondisi (Cipkon) dengan sasaran hotel kelas melati dan guest house, Kamis (20/7). Jika biasanya razia dilakukan malam hari, kali ini cukup berbeda karena razia dilakukan pagi, sekitar pukul 07.00 WITA. Kendati demikian, polisi sukses menjaring sejumlah pasangan bukan suami isteri yang sedang berduaan di dalam kamar. “Ada 25 orang yang kita amankan, 10 pasangan diantaranya bukan pasangan suami isteri (Pasutri),” kata Wakasat Sabhara Polresta Samarinda, AKP Surya Irianto.

Dalam razia tersebut, polisi juga mengamankan 2 yang diduga akan menggunakan nakroba. Surya menuturkan, 2 orang tersebut diduga kuat akan melakukan pesta sabu di kamar hotel, namun mereka lebih dulu terjaring razia. “Kemungkinan mereka ini baru akan memakai, kami mengamankan 2 poket sabu-sabu dan menemukan ada bong juga,” tandasnya. 

Selanjutnya, 2 orang yang diduga terlibat nakroba itu langsung diserahkan ke Sat Resnarkoba Polresta Samarinda. “Nanti Sat Narkoba yang melakukan proses selanjutnyha, untuk pengembangan kausunya,” tandas Surya.

Selain kasus nakroba, polisi juga mengamankan 2 orang  mencurigakan lainnya. “Ada 2 orang juga kami serahkan ke Sat Reskrim karena mencurigakan, dia memiliki banyak ATM,” bebernya. Sementara itu, untuk para pasangan bukan suami isteri yang terjaring razia, langsung dipulangkan setelah didata dan mendapatkan pembinaan. “Kita berikan pembinaan agar mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya,” tutup Surya. (dor)