Senin, 10/07/2017

Dianiaya, Siswa Baru Polisikan Seniornya

Senin, 10/07/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

0

Dianiaya, Siswa Baru Polisikan Seniornya

Senin, 10/07/2017

PINRANG - Pada hari pertama masuk sekolah, Senin (10/7/2017), Jumarni, warga, Jalan Bacukiki Raya, Kelurahan Wattang Bacukiki, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, mengantar anaknya ke kantor Polres Parepare untuk melapor.

Mereka melapor karena sang anak diduga dianiaya seniornya hingga kedua matanya bengkak.

“Siang hari, anak saya si Wahyu Ilahi pulang ke rumah dengan kedua mata bengkak seperti habis ditonjok. Saat di Puskesmas oleh dokter mata kiri diperban, yang kiri luka lebam,” ungkap Jumarni kepada polisi di Mapolres Parepare, Sulawesi Selatan, dikutip dari kompas.com

Menurut Wahyu, saat itu, seorang seniornya di SMK Negeri 1 Kota Parepare tengah memperkenalkan diri bahwa dia adalah senior di sekolah itu tanpa menyebutkan nama. Tiba-tiba dari arah depan, sang senior memukulnya berkali-kali ke arah kedua matanya hingga dirinya terjatuh.

Setelah jatuh karena pukulan yang dilakukan oleh seniornya, dia langsung dibawa ke Puskesmas untuk diperiksa.

“Saya murid baru, Pak, di SMK Negeri 1 ini. Saya tidak tahu apa yang saya lakukan hingga kenapa saya dipukul. Saya tidak tahu siapa yang pukul, namun saya kenali wajahnya,” tutur Wahyu.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Kota Parepare Yasin, melalui telepon selulernya mengaku tidak tahu-menahu akan kejadian pemukulan, yang dilakukan anak didiknya di area sekolah.

“Saya seharian di sekolah, saya tidak melihat dan tidak ada yang melaporkan kejadian dugaan penganiayaan kepada saya. Mungkin kejadiannya di luar pekarangan sekolah,” ungkap Yasin. (kcm)


Dianiaya, Siswa Baru Polisikan Seniornya

Senin, 10/07/2017

Berita Terkait

Berita Pilihan


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.