SAMARINDA – Aparat Polsekta Sungai Kunjang mengamankan 2 pria yang tepergok mencuri kabel tembaga, di gudang Instalasi Pengelolaan Air (IPA), di Jalan Pusaka, Sungai Kunjang, Samarinda. AG (31) dan As (42), yang tinggal di Jalan Pangeran Suryanata, dibekuk Jumat (21/7) sore lalu.

Wakapolsekta Sungai Kunjang Iptu Hardi menjelaskan, kedua pelaku awalnya dipergoki oleh wakar yang ditugaskan untuk menjaga gudang IPA tersebut.

“Pelaku awalnya beraksi 4 orang. Saat itu wakar memergoki mereka sedang berada di dalam gudang,” kata Hardi, Senin (24/7). 

Mengetahui ada yang memergoki, lanjut Hardi, salah satu dari pelaku mencoba mengancam si wakar menggunakan parang. “Karena diancam, wakar tersebut kemudian menutup pintu gudang dan lari meminta bantuan warga,” ujar Hardi. 

Informasi pencurian itu, akhirnya sampai ke polisi. “Setibanya di lokasi, kami mencari pelaku di dalam gudang, tapi sudah tidak ada. Ternyata, mereka ada yang berpura-pura gabung, membaur dengan warga sekitar,” tambahnya.

AG dan As diciduk polisi setelah ada warga mencurigainya. “Ada warga yang curiga terhadap 2 orang yang merupakan bukan warga sekitar. Mereka langsung kami amankan untuk diinterogasi, dan mereka mengakui perbuatannya,” ungkap Hardi.

Para pelaku tersebut diketahui telah melakukan pencurian sebanyak 4 kali di IPA tersebut. “Yang mereka curi adalah kabel mesin yang ada tembaganya, mereka jual lalu uangnya dibagi-bagi,” paparnya. 

Saat ini, polisi masih melakukan pencarian terhadap 2 orang pelaku lainnya yang berhasil melarikan diri. Salah satu pelaku yang sudah diamankan berinisial Ag. Menurut Ag, uang hasil penjualan tembaga curiannya, dia gunakan untuk foya-foya di lokalisasi. 

“Untuk biaya hidup, untuk foya-foya juga, saya gunakan ke lokalisasi,” katanya.  Sementara itu, pelakui bernisial As, mengaku baru pertama kali ikut dalam pencurian tembaga tersebut. (dor)