Rabu, 25/10/2017

Akhir Perjuangan Benny Panjaitan Melawan Stroke

Rabu, 25/10/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Akhir Perjuangan Benny Panjaitan Melawan Stroke

Rabu, 25/10/2017

logo

Benny Panjaitan, musisi senior yang juga merupakan motor band Panbers meninggal dunia pada Selasa 24 Oktober 2017. Benny meninggal dunia akibat stroke yang dideritanya.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Benny Panjaitan menderita stroke sejak 2010. Kemudian dilanjutkan pada 2012 dan terakhir di penghujung 2015. Hal tersebut membuat Benny sulit bergerak.

Mendiang Benny Panjaitan kemudian menjalani perawatan instensif di rumah sakit. Meski demikian, semangat Benny Panjaitan untuk sembuh tetap besar.

Manusia berusaha, Tuhan pula yang menentukan. Usaha maksimal yang dilakukan pihak keluarga rupanya tidak bisa menandingi takdir Tuhan. Benny Panjaitan dinyatakan meninggal dunia pada Selasa 24 Oktober 2017 sekitar pukul 09.50.

“Benar meninggal jam 09.50. Ini sedang dibawa ke rumah duka,” kata Roesland, anak Benny Panjaitan saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon.

“Memang (meninggal), karena penyakit stroke sudah lama,” ujar Roesland lebih lanjut.

Saat berita ini diturunkan, jenazah Benny Panjaitan tengah dibawa menuju kediamannya, di kawasan Ciledug, Larangan, Tangerang.

Benny Panjaitan merupakan penyanyi yang kerap menyuarakan lagu-lagu hits di era 70-an. Sejumlah lagu seperti Akhir Cinta, Gereja Tua, Musafir dan Hidup Terkekang masih, hingga kini masih didengar masyarakat. (bc)

Akhir Perjuangan Benny Panjaitan Melawan Stroke

Rabu, 25/10/2017

Berita Terkait


Akhir Perjuangan Benny Panjaitan Melawan Stroke

Benny Panjaitan, musisi senior yang juga merupakan motor band Panbers meninggal dunia pada Selasa 24 Oktober 2017. Benny meninggal dunia akibat stroke yang dideritanya.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Benny Panjaitan menderita stroke sejak 2010. Kemudian dilanjutkan pada 2012 dan terakhir di penghujung 2015. Hal tersebut membuat Benny sulit bergerak.

Mendiang Benny Panjaitan kemudian menjalani perawatan instensif di rumah sakit. Meski demikian, semangat Benny Panjaitan untuk sembuh tetap besar.

Manusia berusaha, Tuhan pula yang menentukan. Usaha maksimal yang dilakukan pihak keluarga rupanya tidak bisa menandingi takdir Tuhan. Benny Panjaitan dinyatakan meninggal dunia pada Selasa 24 Oktober 2017 sekitar pukul 09.50.

“Benar meninggal jam 09.50. Ini sedang dibawa ke rumah duka,” kata Roesland, anak Benny Panjaitan saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon.

“Memang (meninggal), karena penyakit stroke sudah lama,” ujar Roesland lebih lanjut.

Saat berita ini diturunkan, jenazah Benny Panjaitan tengah dibawa menuju kediamannya, di kawasan Ciledug, Larangan, Tangerang.

Benny Panjaitan merupakan penyanyi yang kerap menyuarakan lagu-lagu hits di era 70-an. Sejumlah lagu seperti Akhir Cinta, Gereja Tua, Musafir dan Hidup Terkekang masih, hingga kini masih didengar masyarakat. (bc)

 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.