Jumat, 26/04/2019
Jumat, 26/04/2019
Bupati Kukar Edi Damansyah saat melihat salah satu kerajinan tangan ulap doyo karya salah satu pelaku UMKM di Kukar
Jumat, 26/04/2019
Bupati Kukar Edi Damansyah saat melihat salah satu kerajinan tangan ulap doyo karya salah satu pelaku UMKM di Kukar
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Hingga kini, tercatat sebanyak 49 wirausaha baru dan 4.878 Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) yang bergerak di sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kutai Kartanegara.
Bupati Kukar Edi Damansyah menilai diperlukan langkah-langkah untuk memperkuat UMKM secara kelembagaan dalam menghadapi tantangan-tantangan ekonomi ke depan terlebih persaingan pasar bebas.
“Oleh sebab itu UMKM membutuhkan kesiapan untuk menjadi mandiri dan kuat secara kelembagaan. Salah satu jalan untuk meningkatkan daya saing UMKM adalah dengan meningkatkan mutu produk dengan penerapan manajemen mutu, sertifikasi mutu bagi UMKM juga merupakan bentuk pengakuan dari luar, bahwa usaha yang dijalankan telah menerapkan manajemen mutu yang menjamin kualitas produknya,” kata Edi Kepada Korankaltim.com.
Sejauh ini, lanjutnya, perusahaan telah membantu Pemkab Kukar dalam peningkatan kualitas UMKM. Salah satunya dengan memberikan pendanaan dan pembinaan bagi pelaku UMKM, bahkan ada yang diupayakan hingga mendapat sertifikasi halal dari MUI.
Selain itu, keberadaan akademisi sebagai pendamping UMKM juga sangat membantu. Dia mengharapkan sinergi ini terus terjalin dengan baik.
“Pemerintah daerah sangat membutuhkan peran swasta dalam membina UMKM, pembinaan bukan hanya pada pelatihan namun juga harus ditindaklanjuti dengan membuka pasar bagi produk – produk UMKM,” pungkasnya.
Penulis: Reza Fahlevi
Editor : M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.