Kamis, 20/06/2019
Kamis, 20/06/2019
Kepala Distanak, Sutikno
Kamis, 20/06/2019
Kepala Distanak, Sutikno
KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Banyaknya petani yang mengalami kerugian pascabanjir, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar berupaya memberikan bantuan benih padi sawah sebanyak 25 Kg per hektarenya.
Berdasarkan data dari penyuluh, padi sawah yang tidak bisa terselamatkan kurang lebih 1.800 hektare. Paling banyak di wilayah Tenggarong dan Tenggarong Seberang.
“Pemerintah melalui Distanak sudah berupaya memberikan bantuan benih padi sawah bersumber dari APBN
dan itu sdh dilakukan dengan bantuan 25 Kg/hektare dan sedang berjalan sambil diinventarisasi oleh penyuluh,” ujar Kepala Distanak Kukar Sutikno kepada Korankaltim.com, Kamis (20/7/2019).
Untuk kegiatan Tahun Anggaran 2019, lanjutnya, pengadaan benih, pupuk dan pestisida dianggarkan di Distanak. Sembari menunggu validasi permohonan para kelompok tani.
“Jadi untuk saat ini yg bisa kami lakukan adalah bantuan benih dari bantuan pusat (APBN), sedangkan untuk bantuan pupuk dan pestisida dari kegiatan Distanak belum bisa diberikan ke petani (menunggu kontrak pengadaan),” pungkasnya. (ADV)
Penulis: Reza Fahlevi
Editor : M.Huldi
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.