Kamis, 18/06/2020

Swab Mandiri Dituding Jadi Ladang Bisnis Rumah Sakit, Begini Kata Kadinkes Kukar

Kamis, 18/06/2020

Kepala Dinkes Kukar Martina Yulianti

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Swab Mandiri Dituding Jadi Ladang Bisnis Rumah Sakit, Begini Kata Kadinkes Kukar

Kamis, 18/06/2020

logo

Kepala Dinkes Kukar Martina Yulianti

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Sejak dibukanya layanan Tes Swab Mandiri menggunakan alat TCM di RSUD AM Parikesit, masih ada masyarakat yang salah paham terkait kehadiran layanan tersebut. Sebagian nenuding, layanan swab mandiri ini  sebagai bisnis dunia kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutai Kartanegara (Kukar) Martina Yulianti angkat bicara soal tudingan tersebut. 

Swab mandiri itu, kata Martina, bukan untuk pasien atau warga yang terindikasi memiliki gejala Covid-19 maupun kontak erat pasien positif. Melainkan untuk individu yang memiliki kepentingan tertentu, misalnya ingin melakukan perjalanan ke luar daerah ataupun penerbangan keluar pulau. 

"Ketika itu untuk kepentingan lain yang sifatnya bukan karena penanganan kasus, disebut pemeriksaan mandiri," kata Martina kepada media. 

Beda halnya jika warga yang terindikasi gejala Covid-19 atau memiliki riwayat kontak pasien positif.  Biaya rapid hingga swab test dalam penanganan kasus ditanggung pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Dengan begitu, masyarakat diharapkan tidak lagi menganggap ini merupakan ladang bisnis.

"Tidak ada rumah sakit yang suka dengan pandemi Covid-19," tegasnya. 

"Yang penting dari semua itu, akuntabilitas tetap terjaga dan tidak ada hal-hal yang terkait pungli dan sebagainya," demikian Martina. (ADV)


Penulis: Reza Fahlevi

Editor: M.Huldi

Swab Mandiri Dituding Jadi Ladang Bisnis Rumah Sakit, Begini Kata Kadinkes Kukar

Kamis, 18/06/2020

Kepala Dinkes Kukar Martina Yulianti

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.