TANA PASER- Suasana liburan Hari Raya Idul Fitri nampaknya memberikan dampak positif pada sektor perhotelan dan pariwisata.

Untuk sektor wisata, lokasi yang baru saja dibuka langsung dipadati pengunjung yakni wisata pantai pasir putih Desa Pasir Mayang.

Sejak H+2 Idulfitri, pantai yang dikelola oleh kelompok Pemuda Sadar Wisata Desa Pasir Mayang tersebut ramai dikunjungi wisatawan.

Ketua Kelompok Pemuda Sadar Wisata Desa Pasir Mayang Syukran Amin pengunjung terus berdatangan walaupun pantai tersebut masih perlu banyak pembenahan. “Ini kali pertama kami buka sebagai obyek wisata, Alhamdulillah mendapatkan respon yang positif, walau memang banyak saran dari pengunjung terkait fasilitas serta kondisi pantai yang masih belum mendukung,” ujar syukran kepada media ini, Rabu (20/6)

Karena ada saran dari pengunjung, lanjutnya lagi, akan melakukan pembenahan hingga Pantai Mayang tersebut bisa menjadi salah satu obyek wisata yang memadai. “ Kami akan melakukan upaya perbaikan terhadap kondisi dan fasilitas di Pantai Mayang ini, karena kami ingin pantai ini menjadi salah satu obyek wisata yang diminati masyarakat,” katanya.

Keramaian yang saja juga dirasakan di Kampung Warna Warni (KWW) yang juga terhitung baru terbentuk sejak Januari 2018 lalu juga tidak luput dari kunjungan wisatawan. Terhitung sejak H+2, KWW menerima sedikitnya 1.000 pengunjung dalam sehari.

Sekretaris Kelompok Sadar Wisata KWW, Ian menyampaikan selama liburan hari raya KWW menjadi ramai pengunjung. “ \Ribuan pengunjung yang datang, gak tau dari mana-mana saja. Kalau dari jumlah karcis parkir lebih dari seribu pengunjung per harinya,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan beberapa wahana yang diminati pengunjung saat berada di KWW tersebut. “Dari beberapa wahana yang disediakan, pengunjung lebih berminat pada fasilitas keliling hutan mangrove dengan menggunakan perahu. Kalau untuk wahana sepeda gantung, mungkin ada beberapa pengunjung yang tidak berani,” terangnya.

Selain destinasi wisata, ternyata peningkatan pengunjung juga terjadi pada sektor perhotelan. 

Salles Manajer Kyriad Sadurengas Hotel, Indra Wirajaya mengaku pengunjung hotel meningkat baik dari jumlah pengambilan kamar ataupun dari pengguna fasilitas hotel seperti kolam renang, sara olah raga dan room karaoke. “Pengguna kamar sejak sabtu 16 juni sampai pada selasa 19 Juni mencapai 81 pengunjung, sedangkan untuk fasilitas kolam renang setiap hari selalu dipadati pengunjung,” ujar Wira.

Wira menyampaikan pengunjung kamar hotel didominasi wisatawan luar Paser namun ada beberpa wisatawan lokal yang memang sengaja datang berlibur di Tanah Grogot. “Hampir 92 persen pengunjung yang mengambil kamar berasal dari luar Paser, sedangkan yang dari wilayah kabupaten Paser sendiri memang domisilinya dari desa yang jauh,” pungkas Wira. (DC)