Sabtu, 02/02/2019

Imlek di Kukar Nyaris Tak Terasa, Ini Penyebabnya

Sabtu, 02/02/2019

Perayaan Tahun Baru Imlek ( Reuters )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Imlek di Kukar Nyaris Tak Terasa, Ini Penyebabnya

Sabtu, 02/02/2019

logo

Perayaan Tahun Baru Imlek ( Reuters )

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Perayaan Tahun Baru Cina, Imlek,  hampir tak pernah terasa gaungnya  di Kutai Kartanegara (Kukar).

Kendati perayaan tahunan kebudayaan etnis Tionghoa dan bukan perayaan keagamaan, Kepala Kementrian Agama Kutai Kartanegara (Kukar) Fahmi mengakui sepinya perayaan Imlek di Kota Raja.

Ini disebabkan jumlah etnis Tionghoa terutama yang beragama Konghucu di Tenggarong terbilang sedikit.

“Kalau masyarakat beragama Konghucu yang mayoritasnya adalah etnis Tionghoa itu enggak ada di Kukar, makanya perayaan imlek itu sepi,” ungkap Fahmi kepada Korankaltim.com, Sabtu (2/1/2019).

Berbeda halnya seperti Samarinda dan Balikpapan. Fahmi menuturkan, ada banyak etnis Tionghoa di kota-kota  tersebut sehingga perayaannya pun ramai. 

Perayaan Imlek akan terpusat di Samarinda sehingga warga Tionghoa di Kukar yang tahun ini akan menyambut tahun Babi Tanah lebih memilih ke sana.

“Mungkin mereka merayakannya terpusat di Samarinda, di klenteng-klenteng itu kan,” pungkasnya.


Penulis: Reza Fahlevi

Editor: Muh. Huldi

Imlek di Kukar Nyaris Tak Terasa, Ini Penyebabnya

Sabtu, 02/02/2019

Perayaan Tahun Baru Imlek ( Reuters )

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.