Minggu, 03/03/2019
Pencarian Nana Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Diperluas
Minggu, 03/03/2019
Foto semasa hidup korban tenggelam di sungai mahakam
Berita Terkait
Berita Pilihan
Pencarian Nana Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Diperluas
Minggu, 03/03/2019
Foto semasa hidup korban tenggelam di sungai mahakam
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Pencarian Nana (18) korban tenggelam di Sungai Mahakam kembali dilanjutkan oleh tim SAR gabungan, Minggu pagi (3/3/2019). Nana sebelumnya memancing bersama tiga temannya pada Sabtu sore kemarin.
Kepala Basarnas Balikpapan Gusti Anwar Mulyadi melalui Kasi Operasi dan Siaga Octavianto menjelaskan, pencarian dilakukan dengan melibatkan pula unsur dari Polisi Perairan.
"Pencarian hari ini dilakukan diperluas hingga 2 NM atau sekitar 5 Km persegi ke arah hilir dan menggunakan alat utama SAR serta perahu milik masyarakat," kata Octavianto.
Petugas tidak melakukan penyelaman di Sungai Mahakam karena diperkirakan korban sudah terbawa arus cukup jauh. "Saksi juga tidak bisa memastikan lokasi tepat korban terjatuh," jelasnya.
Sebelumnya, korban memancing bersama Sahdan(16), Muhammad Rizky (19) dan Andi Tajudin Nur (23) di atas tugboat Diamond 89 yang sandar di galangan kapal Bahari Harapan Permai. Kemudian sekira pukul 16.30 WITA, ketiga rekan korban berenang.
"Ya, awalnya kami mancing, kemudian berenang tapi nggak ngajak Nana, karena dia (korban) bilang nggak bisa berenang," kata Sahdan.
Tiba-tiba, korban ikut terjun dan rekannya sempat melihat ia berenang ke bagian depan kapal. "Setelah itu nggak kelihatan lagi. Jadi, pas saya mau tolong, udah hilang," ungkapnya.
Penulis : Nancy
Editor : Hendra
Pencarian Nana Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Diperluas
Foto semasa hidup korban tenggelam di sungai mahakam
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Pencarian Nana (18) korban tenggelam di Sungai Mahakam kembali dilanjutkan oleh tim SAR gabungan, Minggu pagi (3/3/2019). Nana sebelumnya memancing bersama tiga temannya pada Sabtu sore kemarin.
Kepala Basarnas Balikpapan Gusti Anwar Mulyadi melalui Kasi Operasi dan Siaga Octavianto menjelaskan, pencarian dilakukan dengan melibatkan pula unsur dari Polisi Perairan.
"Pencarian hari ini dilakukan diperluas hingga 2 NM atau sekitar 5 Km persegi ke arah hilir dan menggunakan alat utama SAR serta perahu milik masyarakat," kata Octavianto.
Petugas tidak melakukan penyelaman di Sungai Mahakam karena diperkirakan korban sudah terbawa arus cukup jauh. "Saksi juga tidak bisa memastikan lokasi tepat korban terjatuh," jelasnya.
Sebelumnya, korban memancing bersama Sahdan(16), Muhammad Rizky (19) dan Andi Tajudin Nur (23) di atas tugboat Diamond 89 yang sandar di galangan kapal Bahari Harapan Permai. Kemudian sekira pukul 16.30 WITA, ketiga rekan korban berenang.
"Ya, awalnya kami mancing, kemudian berenang tapi nggak ngajak Nana, karena dia (korban) bilang nggak bisa berenang," kata Sahdan.
Tiba-tiba, korban ikut terjun dan rekannya sempat melihat ia berenang ke bagian depan kapal. "Setelah itu nggak kelihatan lagi. Jadi, pas saya mau tolong, udah hilang," ungkapnya.
Penulis : Nancy
Editor : Hendra
Berita Terkait
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.