Senin, 10/02/2020

Ketua Umum PGRI Janji Bawa Masalah ISBI Kaltim ke Pusat

Senin, 10/02/2020

Rombongan PGRI Pusat saat mengunjungi Pemkab Kukar pada Senin (10/2/2020) pagi. (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Ketua Umum PGRI Janji Bawa Masalah ISBI Kaltim ke Pusat

Senin, 10/02/2020

logo

Rombongan PGRI Pusat saat mengunjungi Pemkab Kukar pada Senin (10/2/2020) pagi. (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Selain membahas soal kesiapan dunia pendidikan untuk menyambut ibu kota negara baru, Rombongan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Pusat juga membahas terkait bangunan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Kaltim yang tak kunjung terwujud.

Dalam kunjungan ke Pemkab Kukar pada Senin (10/2/2020), Ketua PGRI Pusat Unifah Rosyidi mendapat laporan bahwa ISBI Kaltim belum memiliki gedung perkuliahan yang jelas dan memadai. 

Dia menyebutkan akan melaporkan hal ini ke pusat untuk dibahas solusinya. "Nanti kami bisa diskusi ke pusat untuk saling membantu dan mendorong," kata Unifah. 

Koordinator ISBI Kaltim, I Wayan Dana sangat senang mendengar rencana PGRI ini.  Hingga saat ini, perkuliahan mahasiswa ISBI Kaltim yang merupakan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Institut Seni Indonesia (ISI) Jogjakarta ini masih menumpang di gedung C Museum Mulawarman dan belum menjadi Satker.

Permasalahannya sangat kompleks. Wayan menyebutkan, Pemkab Kukar sudah menyediakan lahan yang luasnya sekitar 30 hektare di Tenggarong Seberang dengan SK atas nama Kemenristek Dikti RI untuk pembangunan gedungnya. 

Namun, peralihan kewenangan pendidikan tinggi kembali ke Kemendikbud RI semenjak Oktober 2019 lalu. Hal itu membuat jalur koordinasinya buyar. "Kami harus menindaklanjutinya ke Kemenristek Dikti RI atau Kemendikbud RI?" ujarnya. 

Dia berharap PGRI bisa mengingatkan Pemerintah Pusat bahwa Institut Teknologi Kalimantan, yang usulan pembangunannya bersamaan dengan ISBI Kaltim, sudah menjadi satker.

"Dengan perpindahan IKN, sudah seharusnya ISBI Kaltim ini diperjuangkan oleh pemerintah. Soalnya, September ini juga sudah ada yang mau wisuda," pungkasnya.

  

Penulis: Reza Fahlevi

Editor: M.Huldi

Ketua Umum PGRI Janji Bawa Masalah ISBI Kaltim ke Pusat

Senin, 10/02/2020

Rombongan PGRI Pusat saat mengunjungi Pemkab Kukar pada Senin (10/2/2020) pagi. (Foto: Reza Fahlevi/Korankaltim.com)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.