Senin, 30/03/2020

Kategorisasi dan Istilah PDP Diperluas, Jumlah PDP di Kukar Akan Naik Signifikan

Senin, 30/03/2020

Kepala Dinkes Kukar, Martina Yulianti

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kategorisasi dan Istilah PDP Diperluas, Jumlah PDP di Kukar Akan Naik Signifikan

Senin, 30/03/2020

logo

Kepala Dinkes Kukar, Martina Yulianti

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Kepala Dinkes Kukar, Martina Yulianti, menginformasikan data terbaru pasien Corona per 30 Maret 2020.

Pasien positif Covid-19 masih dua orang, Pasien dalam Pengawasan (PDP) meningkat menjadi 11 orang, kemudian Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 285 orang. 

Jika dilihat data ODP di Kukar per hari ini, penambahan jumlah ODP sebenarnya cukup banyak. Hanya saja, ungkap  Martina, sudah ada pengurangan jumlah ODP yang menyebabkan angka kenaikannya tidak begitu signifikan. 

"Karena ada ODP yang sudah selesai menjalani isolasi 14 hari, jadi banyak yang selesai. Makanya kelihatannya sedikit padahal banyak yang baru," kata Martina kepada awak media.

Mulai besok, lanjut Martina, angka PDP akan melonjak naik. Hal itu mengingat adanya pedoman baru dalam terminologi sehingga kategori status PDP diperluas lagi.  Khususnya bagi ODP yang punya riwayat  datang dari wilayah terjangkit dan dari wilayah yang memiliki riwayat transmisi lokal.

"Termasuk semua orang yang datang dari Balikpapan itu masuk ke dalam kategori. Tinggal apakah dia ini memiliki gejala atau tidak. Kalau dia memiliki gejala demam, batuk, apalagi tambah nyeri tenggorok dan sesak, itu udah masuk jadi PDP," ujarnya 

"Tanpa gejala sesak pun dia sudah menjadi PDP. Jadi itu kriterianya, lebih luas lagi sehingga akan lebih banyak nantinya," imbuhnya.

Belum lagi Orang Tanpa Gejala (OTG), orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan yang positif tapi tanpa gejala. 

"Jadi sebenarnya banyak sekali yang harus diisolasi di rumah," tandasnya.


Penulis: Reza Fahlevi

Editor: M.Huldi

Kategorisasi dan Istilah PDP Diperluas, Jumlah PDP di Kukar Akan Naik Signifikan

Senin, 30/03/2020

Kepala Dinkes Kukar, Martina Yulianti

Berita Terkait


Kategorisasi dan Istilah PDP Diperluas, Jumlah PDP di Kukar Akan Naik Signifikan

Kepala Dinkes Kukar, Martina Yulianti

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG - Kepala Dinkes Kukar, Martina Yulianti, menginformasikan data terbaru pasien Corona per 30 Maret 2020.

Pasien positif Covid-19 masih dua orang, Pasien dalam Pengawasan (PDP) meningkat menjadi 11 orang, kemudian Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 285 orang. 

Jika dilihat data ODP di Kukar per hari ini, penambahan jumlah ODP sebenarnya cukup banyak. Hanya saja, ungkap  Martina, sudah ada pengurangan jumlah ODP yang menyebabkan angka kenaikannya tidak begitu signifikan. 

"Karena ada ODP yang sudah selesai menjalani isolasi 14 hari, jadi banyak yang selesai. Makanya kelihatannya sedikit padahal banyak yang baru," kata Martina kepada awak media.

Mulai besok, lanjut Martina, angka PDP akan melonjak naik. Hal itu mengingat adanya pedoman baru dalam terminologi sehingga kategori status PDP diperluas lagi.  Khususnya bagi ODP yang punya riwayat  datang dari wilayah terjangkit dan dari wilayah yang memiliki riwayat transmisi lokal.

"Termasuk semua orang yang datang dari Balikpapan itu masuk ke dalam kategori. Tinggal apakah dia ini memiliki gejala atau tidak. Kalau dia memiliki gejala demam, batuk, apalagi tambah nyeri tenggorok dan sesak, itu udah masuk jadi PDP," ujarnya 

"Tanpa gejala sesak pun dia sudah menjadi PDP. Jadi itu kriterianya, lebih luas lagi sehingga akan lebih banyak nantinya," imbuhnya.

Belum lagi Orang Tanpa Gejala (OTG), orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan yang positif tapi tanpa gejala. 

"Jadi sebenarnya banyak sekali yang harus diisolasi di rumah," tandasnya.


Penulis: Reza Fahlevi

Editor: M.Huldi

 

Berita Terkait

Libatkan 1.840 Taruna dari 7 Akademi, Latsitarda Nusantara Resmi Dibuka di Lapangan Merdeka Balikpapan

Posyandu di Jalan Cipto Mangunkusumo Tanah Grogot Bakal Dibuatkan Gedung Baru

Unggul Telak di Konferprov, Abdurrahman Amin Pimpin PWI Kaltim

Pansus Raperda Karhutla Kunjungi KLHK di Jakarta untuk Sempurnakan Regulasi

Konferprov PWI Kaltim, Intoniswan Kembali Terpilih jadi Ketua Dewan Kehormatan

SK Masyarakat Hukum Adat Diserahkan DPMPD Kaltim ke Kemendagri

Jumlah Penduduk Balikpapan Meningkat Sejak Ada IKN

Camat Samboja Barat Bantah Isu Pungli Program PTSL, Warga Mengaku Sangat Terbantu

Perumda TTBKT Lakukan Pengaliran Air Secara Terjadwal di Wilayah Kaliorang

Pria yang Dikabarkan Mabuk dan Ditemukan Meninggal di Sungai Manggar Balikpapan Diduga Dianiaya Sebelum Tenggelam

DPRD Rapat Kerja Penyusunan Rekomendasi LKPJ Bupati Kukar TA 2023

Dukung Gerakan Donasi Buku, Diarpus Bangga Dengan Tindakan Sekda Kukar

APBD yang Tepat dan Efesien jadi Stimulan untuk Petani yang Terdampak Bencana

Laka Lantas di Gunung Manggah Sungai Dama Akhir Pekan Tadi Diduga karena Mobil Malfungsi Saat Pengereman

Buktikan Keseriusan, Hamdam Kembalikan Formulir Pendaftaran di DPC Partai Demokrat PPU Didampingi Perwakilan Tim dari Empat Kecamatan

DPRD Balikpapan Bahas Tiga Agenda Penting Saat Rapat Paripurna Hari Ini

Kuras Isi Kotak Amal Masjid di Kompleks BAP, Kepergok Saat Hendak Kabur, Residivis Kembali Masuk Penjara yang Ketiga Kalinya

Ada Gangguan Daring, Perumda Tirta Taman Bontang Perpanjang Masa Pembayaran Iuran Air

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.