Selasa, 02/06/2020
Kabar Gembira, Tak Ada Lagi PDP yang Dirawat di Berau
Selasa, 02/06/2020
Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi
Berita Terkait
Berita Pilihan
Kabar Gembira, Tak Ada Lagi PDP yang Dirawat di Berau
Selasa, 02/06/2020
Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi
KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Berau, tertanggal 2 Juni 2020, memberikan harapan dan optimisme.
Saat ini, tak ada lagi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang tersisa di Rumah Sakit Darurat (RSD) Eks Hotel Cantika.
Kepala Dinas (Dinkes) Berau, Iswahyudi menyampaikan kabar baik ini. Dia mengaku bersyukur tidak ada lagi penambahan kasus.
"Untuk di RSD, hanya ada satu ODP yang dirawat saat ini. Sedangkan untuk satu orang pasien ODP isolasi di rumah saja. Khusus PDP kita bersyukur tidak ada lagi dirawat di RSD eks Hotel Cantika,"ungkap Iswahyudi, Selasa (2/6/2020).
Dia menegaskan, walaupun di Berau saat ini tidak ada penambahan kasus, masyarakat harus tetap mengantisipasi penyebaran virus. Mulai dengan menggunakan masker, jaga jarak dan selalu jaga kebersihan diri.
Terlebih, Berau merupakan daerah lintasan warga dari Kabupaten Bulungan, Kaltara dan Kabupaten Kutim dan daerah lainnya.
"Wajib kita selalu antisipasi karena masuknya orang luar dari Berau, baik itu dari kabupaten tetangga maupun dari Jakarta karena terbukanya Bandara," tegasnya.
Penulis : Indra
Editor: M.Huldi
Kabar Gembira, Tak Ada Lagi PDP yang Dirawat di Berau
Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi
KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB - Perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Berau, tertanggal 2 Juni 2020, memberikan harapan dan optimisme.
Saat ini, tak ada lagi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang tersisa di Rumah Sakit Darurat (RSD) Eks Hotel Cantika.
Kepala Dinas (Dinkes) Berau, Iswahyudi menyampaikan kabar baik ini. Dia mengaku bersyukur tidak ada lagi penambahan kasus.
"Untuk di RSD, hanya ada satu ODP yang dirawat saat ini. Sedangkan untuk satu orang pasien ODP isolasi di rumah saja. Khusus PDP kita bersyukur tidak ada lagi dirawat di RSD eks Hotel Cantika,"ungkap Iswahyudi, Selasa (2/6/2020).
Dia menegaskan, walaupun di Berau saat ini tidak ada penambahan kasus, masyarakat harus tetap mengantisipasi penyebaran virus. Mulai dengan menggunakan masker, jaga jarak dan selalu jaga kebersihan diri.
Terlebih, Berau merupakan daerah lintasan warga dari Kabupaten Bulungan, Kaltara dan Kabupaten Kutim dan daerah lainnya.
"Wajib kita selalu antisipasi karena masuknya orang luar dari Berau, baik itu dari kabupaten tetangga maupun dari Jakarta karena terbukanya Bandara," tegasnya.
Penulis : Indra
Editor: M.Huldi
Berita Terkait
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.